Sejarawan UI: Jokowi Nggak Perlu Nyemplung ke Gorong-gorong

Sejarawan UI: Jokowi Nggak Perlu Nyemplung ke Gorong-gorong

- detikNews
Kamis, 27 Des 2012 09:29 WIB
Jokowi melongok gorong-gorong
Jakarta - Sejarawan Univeritas Indonesia JJ Rizal menilai Jokowi tak perlu melongok di gorong-gorong di kawasan Hotel Indonesia (HI). Seharusnya, Jokowi tinggal belajar saja dari penanganan banjir masa lalu karena masalah ini sudah ada sejak tahun 1918.

"Menurutku enggak perlu masuk ke gorong-gorong melongok, buka saja arsip bagaimana dulu Soekarno menyelesaikan banjir di Sarinah. Pada tahun 1977 terjadi banjir lagi di Thamrin, menurut saya tidak bia diselesaikan dengan melongok, tapi melihat hasil riset," kata JJ Rizal kepada detikcom, Kamis (27/12/2012).

Menurut Rizal, permasalahan genangan seperti di Jl Thmarin tidak cukup dengan masalah gorong-gorongnya saja. Permasalahan terkait tata kelola air keseluruhan di Jakarta juga harus dipikirkan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jokowi perlu membentuk lembaga independen mengevaluasi hasil sebelumnya dan mengkaji banjir di masa lalu, dari sana dievaluasi, diperkaya, kemudian dibuat rencana baku mengahadapi banjir untuk membuat rencana jangka pendek, menengah dan panjang," tambah Rizal.

Sebelumnya, Jokowi melakukan aksi nyemplung ke gorong-gorong di kawasan HI. Jokowi menilai lubang air itu terlalu kecil sehingga tidak mampu menampung air ketika hujan deras mengguyur Jakarta.

"Persoalan banjir adalah bagaimana mengelola saat kelebihan air di musim hujan dan ketika air yang terbatas di musim kemarau," tutur Rizal.

(van/van)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads