detikcom merangkum sedikitnya ada 4 komunitas atau kelompok masyarakat yang sudah bersiap menghadapi kiamat. Mereka tersebar di seluruh belahan dunia.
Berikut keempat kelompok tersebut:
2 Pria China Membangun Kapal
|
Kapal yang hendak dibangun itu memiliki luas keliling 21 x 15 meter. Tenaganya didorong oleh tiga mesin diesel.
"Saya takut ketika nanti kiamat datang, banjir akan menghancurkan rumah saya," kata Lu Zhenghai, salah seorang pria yang membangun kapal itu.
Warga Rusia Beli 'Survival Kit' Kiamat
|
Peralatan itu terdiri dari ID Card, herbal relaksasi, perban, gandum untuk membuat bubur, ikan kalengan, notebook untuk menulis pesan masa depan, pensil, lilin, pemantik api, benang, dan sabun batangan.
Survival kit itu dijual seharga USD 30 dan dikabarkan laris manis di toko-toko Tomsk.
Sementara warga di wilayah Omutninsk, Kirov, berbondong membeli minyak tanah dan sejumlah bahan bakar lainnya usai artikel surat kabar setempat memastikan soal akhir dunia. Lain halnya dengan warga kota Barnaul, dekat Pegunungan Altai yang panik membeli obor dan sejumlah lampu minyak.
Warga Prancis Menunggu UFO
|
Mereka berkumpul di atas puncak gunung Pic de Bugarach. Semua menunggu kedatangan pesawat UFO maupun pesawat alien lainnya untuk menjemput mereka keluar dari bumi.
Walikota Bugarach yang berpenduduk 179 orang ini berusaha mencegah warga melakukan aktivitas aneh tersebut dengan melarang warganya untuk berkumpul di atas gunung tersebut. Menurut New Age, wilayah tersebut menjadi 'garasi alien' yang menjadi landasan para alien meninggalkan bumi dan membawa sejumlah manusia yang beruntung bersama mereka.
Warga Meksiko Berpesta
|
Sebagian turis tak ingin berdiam diri di bawah tanah dan menunggu datangnya akhir dunia dengan ketakutan. Maka mereka pun mendatangi pusat situs peninggalan Maya yang kebanyakan berada di Meksiko dan sekitarnya. Seperti dilansir dari News Australia, Selasa (11/12/2012), turis asal Florida, Gonzalo Alvarez menjadi salah satu orang yang siap menghadiri kemeriahan di situs-situs peninggalan suku Maya.
"Kami datang untuk berpesta dan bersiap akan hadirnya satu era baru," kata pria yang juga seorang arsitek ini.
Halaman 2 dari 5
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini