Ratusan Monyet Berkeliaran di Pemukiman Mewah Pantai Indah Kapuk

Ratusan Monyet Berkeliaran di Pemukiman Mewah Pantai Indah Kapuk

- detikNews
Senin, 10 Des 2012 17:52 WIB
Jakarta - Pemukiman mewah Pantai Indah Kapuk (PIK) didatangi ratusan ekor monyet. Monyet-monyet ini berkeliaran dalam kelompok sedikitnya di tiga titik.

Pantauan detikcom di Mediterania Boulevard, Pantai Indah Kapuk, Penjaringan, Jakarta Utara, Senin (10/12/2012), tampak puluhan monyet di sepanjang pagar pembatas antara pemukiman mewah dengan Taman Marga Satwa Angke. Monyet-monyet ini tidak segan-segan melompati pagar pembatas setinggi 2 meter dan bercengkerama satu sama lain.

Tingkah lucu monyet-monyet tersebut ketika mencari kutu, memanjat, dan menyeberangi jalan raya di pemukiman menjadi tontonan menarik untuk warga sekitar. Warga, dengan menggunakan mobil, menepi memperhatikan tingkah monyet tersebut. Tidak jarang anak-anak mereka juga diikutsertakan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ada tiga lokasi biasanya mereka keluar. Di dekat pintu keluar PIK depan jembatan, di belakang RS PIK, sama di sini Boulevard," kata salah satu warga, Ridwan yang menjemput anak majikannya dari sekolah.

Ridwan hampir setiap hari, melalui Mediterania Boulevard, untuk menjemput anak majikannya. Ia selalu berhenti sebentar karena anak majikannya suka melihat tingkah monyet-monyet tersebut.

"Hampir setiap hari saya lewat sini. Setahu saya, mereka (monyet) tidak pernah mengganggu pengguna jalan," ujar Ridwan.

Ridwan memperhatikan monyet-monyet tersebut berkeliaran pada pagi hari. Siang hari mereka masuk ke dalam taman margasatwa dan sorenya mereka keluar lagi ke pemukiman.

"Kadang-kadang mereka menyeberang ke rumah-rumah. Yang punya rumah juga nggak komplain ya. Kalau ada yang besar, mereka biasanya lari masuk ke perumahan. Biasanya ramai sore hari," ujar Ridwan.

Sebenarnya telah dipasang 6 buah plang berwarna merah dengan huruf berwarna putih yang bertuliskan 'Dilarang Memberi Makan'. Namun, sejumlah pengguna jalan menyempatkan diri untuk berhenti sejenak dan melemparkan makanan apa saja untuk para monyet tersebut.

Posisi taman margasatwa itu sendiri memang berada di tengah-tengah pemukiman. Pohon-pohon rindang yang melewati pagar pembatas menjadi tempat para monyet menghindari keisengan beberapa pengguna jalan yang mengejar mereka.

(vid/mok)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads