"Trisakti sekarang sedang memasuki uji publik. Kemarin sudah ada diskusi publik melibatkan baik dari Yayasan, Rektorat, pihak mahasiswa, alumni, semua pihak kita ajak berunding. Intinya bagaimana menyelamatkan Trisaktinya karena sedang konflik antara yayasan dengan rektorat," papar Mendikbud M Nuh.
Hal itu disampaikannya usai menghadiri acara peringatan Hari Guru Nasional di Sentul International Convention Center, Bogor, Selasa (4/12/2012).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Oleh karenanya muncul kajian itu. Memang ada aset pemerintah di situ. Sebenarnya yang diakui secara hukum itu yang 1966, itu yang sudah hidup tinggal kementerian saja. Yang lain sudah meninggal. Akhirnya salah satu opsi ya menyelamatkan itu," papar Nuh.
Menurut Nuh, opsi menjadikan Trisakti sebagai PTN hanyalah suatu cara yang harus ditempuh. Yang paling penting menurutnya adalah penyelamatan aset Trisakti.
"Urusan menjadi PTN itu adalah jalannya. Tapi yang penting itu Trisakti harus diselamatkan," papar Nuh.
Konflik pengelolaan Trisaksi bermula ketika rektor universitas Thoby Mutis menganti status universitas dengan menghapus nama Yayasan Trisaksi sebagai pemilik pada 2002. Perkara ini kemudian dibawa ke meja hijau sampai akhirnya MA memenangkan Yayasan Trisakti. Namun kasus ini hingga kini belum tuntas.
(fjp/nrl)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini