Komisi V Minta Kemenhub Hati-hati dalam Sertifikasi Sukhoi Superjet 100

Komisi V Minta Kemenhub Hati-hati dalam Sertifikasi Sukhoi Superjet 100

- detikNews
Senin, 26 Nov 2012 04:13 WIB
Jakarta - Pihak Sukhoi mengklaim pemerintah Indonesia telah memberikan izin terbang untuk pesawat Sukhoi Superjet 100. Namun Kemenhub membantah hal tersebut dan menyebut pemberian izin masih dalam proses. Komisi V DPR mewanti-wanti agar proses sertifikasi itu dilakukan melalui mekanisme yang benar.

"Saya berharap apa yang dilakukan melalui mekanisme yang benar dan penuh rasa tanggung jawab, sehingga ke depan pengguna jasa tidak dirugikan," kata Anggota Komisi V DPR, Salih Husin, saat dihubungi, Minggu (25/11/2012) malam.

Saleh pada dasarnya mendukung proses sertifikasi yang dilakukan Kemenhub, namun dia ingin Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) terlebih dahulu mengungkap penyebab kecelakaan yang pernah melibatkan jenis pesawat tersebut beberapa waktu lalu. Hal itu perlu dilakukan KNKT untuk memberi rasa nyaman bagi pengguna jasa Sukhoi ke depannya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sebaiknya KNKT secepatnya dapat mengungkapkan penyebab dari kecelakan yang pernah dialami pesawat sukhoi waktu itu di Gunung Salak, Bogor, agar masyarakat tidak merasa terganggu oleh tragedi tersebut," ujar Politikus Hanura itu.

Sebelumnya media Rusia, RIA Novost, memberitakan bahwa Wakil Presiden Sukhoi Igor Vinogradov mengatakan otoritas Penerbangan Sipil Indonesia telah menerbitkan sertifikasi layak terbang bagi pesawat Sukhoi Superjet-100.

"Kami sekarang sangat siap untuk mengirimkan pesawat tersebut kepada klien pertama kami di Asia Tenggara, maskapai Indonesia, Sky Aviation," tutur Wakil Presiden Sukhoi Igor Vinogradov, seperti dilansir media Rusia, RIA Novosti, Kamis (22/11/2012).

Namun hal tersebut dibantah oleh Kemenhub. Kepala Pusat Komunikasi Kemenhub Bambang S Ervan mengatakan proses sertifikasi untuk pesawat itu masih berlangsung.

"Jadi Kementerian Perhubungan belum mengeluarkan validasi sertifikasi. Masih dalam proses," ujar Bambang saat dihubungi, Jumat (23/11).


(trq/fjp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads