Kabid Humas Polda Jateng, Kombes Pol Djihartono mengatakan rangkaian proses seleksi seluruhnya dilaksanakan di kompleks Mapolda Jateng di Semarang.
"Seleksi meliputi tes akademik, tes kesehatan, tes psikologi, uji kompetensi, dan sebagainya," kata Djihartono di Mapolda Jateng, Jl Pahlawan, Semarang, Selasa (20/11/2012).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Diikuti oleh 33 polres dan Polrestabes Semarang serta Polresta Surakarta," tandasnya.
Kegiatan tersebut menurut Djihartono sebagai bentuk upaya meningkatkan profesionalisme penyidik dalam menangani tindak pidana korupsi yang saat ini menjadi kejahatan luar biasa dan harus ditangani oleh profesional.
"Didasari oleh Instruksi Presiden Nomor 17 Tahun 2012 tentang pencegahan dan pemberantasan tindak pidana korupsi. Salah satu dasar hukumnya adalah PP Nomor 1 tahun 2011. Maksud tujuannya untuk meningkatkan profesionalitas penyidik," terang Djihartono.
"Terkait wacana secara nasional anggota dewan akan mengusulkan gaji yang sama dengan penyidik KPK, maka harus profesional," imbuhnya.
Nantinya anggota kepolisian yang dinyatakan lolos, akan ditugaskan di Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda (Ditreskrimsus) Polda Jateng. Selain itu Djihartono menambahkan, pihaknya siap jika KPK membutuhkan penyidik.
"Kalau KPK butuh maka akan diseleksi. Seperti tahun kemarin," tutup Djihartono.
(alg/ndr)