"Dokumen terkait Hambalang semua dibawa. Itu wajar, dari gambar, soft drawing. Semua nggak apa-apa. Di rumah saya juga ditemukan surat Yasin yang ada gambarnya Anas," ujar Machfud Suroso, usai menjalani pemeriksaan 7 jam di kantor KPK, Jl Rasuna Said, Jaksel, Senin (19/11/2012).
Dutasari merupakan perusahaan yang menggarap urusan listrik bangunan sport center Hambalang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tidak ada hubungan yang istimewa antara saya dengan Anas," ujarnya.
Sebelumnya, M Nazaruddin pernah menyebut Anas dan Mahcfud berkongkalikong dalam proyek Hambalang. Anas membantah. Begitu juga dengan Machfud.
"Itu semua bohong," ujar Machfud.
(fjr/rmd)