Penggali Pasir di Minahasa Utara Temukan Mortir Aktif Peninggalan Jepang

Penggali Pasir di Minahasa Utara Temukan Mortir Aktif Peninggalan Jepang

- detikNews
Rabu, 07 Nov 2012 19:50 WIB
Manado - Seorang tukang gali pasir, Moudy Odoh (31), warga Desa Watudambo II, Minahasa Utara, secara tidak sengaja menemukan mortir di lokasi galian C, Kelurahan Sagerat Weru II Kecamatan Matuari Bitung. Mortir tersebut akhirnya diamankan tim Gegana Brimob Polda Sulut.

"Memang benar, ditemukan seorang penggali pasir, pukul 15.00 WITA tadi. Kami langsung turunkan anggota untuk mengamankan lokasi," kata Kapolres Bitung AKBP Satake Bayu, Rabu (7/11/2012).

Satake mengatakan awalnya saksi mengira sekop yang dipakai menggali terantuk botol yang tertanam di kedalaman setengah meter.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saksinya penasaran dan menggali lebih dalam. Dan ditemukanlah mortir itu. Sepertinya peninggalan tentara Jepang," lanjutnya.

Penemuan mortir tersebut langsung ditindaklanjuti pihaknya dengan menghubungi tim Jihandak Gegana Polda Sulut, sesuai dengan protap penemuan benda mencurigakan.

"Kami ikuti prosedurnya saja, daripada mengambil risiko," tukas Satake.

Mortir tersebut akhirnya diamankan seorang anggota Tim Jihandak yang menggunakan pakaian body armor. Selanjutnya mortir tersebut akhirnya diledakkan di lokasi penemuan, 3 jam setelah ditemukan.

"Agak lama, karena menunggu kedatangan timnya dari Manado," pungkas Satake.

(rmd/rmd)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads