Direktur Polair Polda Sulsel, Kombes Heri Sanyoto menyebutkan pelaku pertama bernama Sangkala ditangkap oleh tim patroli di perairan Pulau Doang-Doangang Lompoa, Pangkep, Sulsel, sekitar pukul 22.30 WITA, Kamis (1/11/2012) lalu. Bersama Sangkala turut diamankan 1 unit perahu lepa-lepa, 2 botol plastik ukuran 1,5 liter berisi amonium nitrate dan 12 biji detonator yang sudah terangkai dengan sumbu api.
Sedangkan pelaku kedua, bernama Kaseng, ditangkap di perairan pulau Pamantuan, Kab. Pangkep, Sulsel. Polisi menyita satu unit kapal motor yang berisi 14 jeriken dan 21 botol amonium nitrate dilengkapi detonator, serta sekitar 300 kilogram ikan berbagai jenis yang merupakan hasil penggunaan bahan peledak.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saat ini, kedua pelaku ditahan di sel Ditpolair Polda Sulsel, sedangkan barang bukti perahu dan kapal motor disimpan di dermaga Polair di sekitar Pantai Losari, Makassar.
(mna/try)