Ali Imron Sampaikan 13 Pesan untuk Presiden Terpilih

Ali Imron Sampaikan 13 Pesan untuk Presiden Terpilih

- detikNews
Selasa, 14 Sep 2004 11:10 WIB
Jakarta - Starbucksgate, kasus kongkow Ali Imron bersama Brigjen Gorries Mere, belum hilang dari ingatan kita. Tapi lagi-lagi Ali Imron membetot perhatian. Dia menyampaikan 13 pesan khusus untuk presiden dan wapres terpilih 2004-2009.Pesan itu tak tanggung-tanggung, berbentuk sebuah buku lux berjudul "Pesan untuk Presiden 2004-2009". Ale, panggilan pria asal Tenggulun-Lamongan itu, bersanding dengan sejumlah nama top lainnya, yang turut menyusun buku itu.Total jenderal, ada 18 nama yang menyumbang tulisan untuk buku setebal lebih 200 halaman itu. Selain Ale, ada nama Mayjen Sudrajat, Aburizal Bakrie, Quraish Shihab, Azymardi Azra, Mukhtar Buchori, Irmaya Suryadinata, Juwono Sudarsono, Sofyan Effendy, Djisman Simanjuntak, Didi Widayadi, dll.Yang lebih hebat lagi, peasn Ale dalam buku itu peluncurannya dihadiri oleh Presiden Megawati dan Wapres Hamzah Haz di Istana Wapres, Jl.Medan Merdeka Selatan, Selasa (14/9/2004).Ale bisa muncul di buku itu setelah diwawancarai oleh tim penyunting buku yang diketuai oleh Wahyudi Ruwiyanto. Wahyudi adalah Deputi bidang Politik Wapres Hamzah Haz. Tim memawancari Ali Imron selama 3 jam atas izin Jaksa Agung dan Kapolri.Adapun pesan Ale antara lain, meminta presiden dan wapres mendatang agar memiliki tekat dan kemauan yang sungguh-sungguh untuk melaksanakan UU dan aturan hukum yang berlaku. Meminta presiden dan wapres untuk bertindak sesuai hati nurani, sebab segala bentuk penyimpangan dan kejahatan pasti bertentangan dengan hati nurani.Para pemimpin harus selalu mendengar dan memperhatikan kata hati yang paling dalam, yaitu hati nurani. KKN yang dinilai Ale sebagai penyakit dan budaya, perlu diatasi secara sungguh-sungguh dengan kemauan politik dan keberanian untuk memberantas dan menghentikannya.Hapus Dugaan RekayasaPesan lainnya adalah menghapus dugaan adanya rekayasa polisi dalam membentuk pengakuan dan pernyataan penyesalannya. Ale mempersilakan semua pihak untuk datang dan bertanya langsung kepadanya. Dan dia akan menjelaskan secara terbuka keterlibatannya dalam teror bom.Dia mengingatkan masyarakat supaya mewaspadai orang asing yang tidak dikenal. Jika ada yang mencurigakan, agar menyampaikan laporan kepada aparat yang berwenang."Jangan ikuti perjuangan yang telah kami lakukan itu. Maka jadikanlah musibah, ujian dan takdir yang menimpa kami sebagai pelajaran, introspeksi akibat adanya kesalahan dalam memakai cara perjuangan yang kami tempuh," paparnya.Ale juga mengakui salah dan sadar sepenuhnya atas kesalahannya. Karena itu dia tidak mengajukan banding atas vonis penjara seumur hidup yang diterimanya. Tapi dia langsung mengajukan pengampunan (grasi) kepada Presiden RI.Pesan-pesan Ali Imron itu dimuat di halaman 26-28. Judulnya "Pesan Utama Seorang Mantan Teroris". Tak cuma itu, pada halaman hal 31-39, masih ada tulisan berjudul "Pesan mantan teroris yang telah sadar."Di judul itu, terdapat sejumlah sub bab. Misalnya, latar belakang kehidupan Ale, proses keterlibatan dalam kelompok teror, rasa penyesalan Ale, pesan-pesan Ale kepada masyarakat Indonesia dan pesan khusus kepada presiden RI dan wapres 2004-2009. (nrl/)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads