Binatang-binatang yang Pernah Nyasar ke Runway Bandara

Binatang-binatang yang Pernah Nyasar ke Runway Bandara

- detikNews
Selasa, 23 Okt 2012 10:07 WIB
Binatang-binatang yang Pernah Nyasar ke Runway Bandara
TcGcca
Jakarta - Runway atau landas pacu di bandara haruslah menjadi wilayah yang steril dan bersih agar tak membahayakan kegiatan lepas landas dan pendaratan pesawat. Di Indonesia, pernah kejadian binatang nyasar masuk ke runway. Tak cuma di Indonesia, di bandara sekelas La Guardia di New York pun pernah kecolongan.

Berikut binatang-binatang yang pernah nyasar masuk bandara seperti dirangkum dari arsip berita detikcom dan berbagai sumber:


Anjing

The Sun
Minggu 15 April 2007, Pesawat Lion Air terpaksa bermanuver guna menghindari anjing liar yang nyelonong masuk runway Bandara Juanda.

27 April 2012 lalu, seekor anjing peliharaan jenis Rhodesian Ridgeback, bernama Byrdie kabur ke runway Bandara La Guardia, New York. Anjing itu kabur saat akan dimasukkan ke kandangnya untuk ditempatkan di bagasi.

Beberapa staf bandara pun mengejar anjing itu, namun tak kunjung bisa ditangkap. Akhirnya sang empunya, Austin Varner disuruh turun dari pesawat dan membujuk anjingnya. Akhirnya, Byrdie pun mau dijinakkan oleh tuannya. Total ada 20 menit kejar-kejaran dengan anjing itu, demikian dilansir The Sun.

Kerbau & Sapi

Daijiworld
Di Indonesia, banyak bandara perintis yang belum berpagar. Tak jarang, bandara yang bersinggungan dengan pemukiman warga itu bisa kecolongan kemasukan hewan ternak.

Pada Agustus 2008, ada insiden pesawat menabrak seekor sapi di Bandara Merauke, Papua.

"Di pelosok malah ada kerbau di lapangan rumput setelah runway,"ujar Direktur Direktorat Keselamatan Penerbangan (Kespen) Ditjen Perhubungan Udara Departemen Perhubungan, Iing Iskandar, kepada detikcom, Minggu (15/4/2007).

Pada 31 Mei 2012 lalu, seekor kerbau liar tiba-tiba didapati berlarian di runway Bandara Internasional Mangalore, India. Ketika beberapa petugas bandara mengejar untuk menangkap kerbau itu, si kerbau malah mengamuk. Akhirnya kerbau itu ditembak bius di kawasan Runway End Safety Area (RESA), alias lapangan rumput di ujung landas pacu. Diketahui kerbau liar itu berasal dari hutan yang masih berada di sekitar bandara.

Efeknya, kegiatan lepas landas dan pendaratan terganggu, penerbangan delay, dan ratusan penumpang menumpuk dan telantar di bandara. Demikian dilansir dari Daiji World.

 

 

 

Kambing

Contrarian.ca
Di Maumere, Nusa Tenggara Timur (NTT), pun kambing milik warga melenggang kangkung di landasan pacu. Pengalaman ini diungkapkan Siti Siska Handayani (29) kepada detikcom, Senin (16/4/2007).

Saat itu sekitar tahun 2005. Siska akan terbang ke Surabaya dengan menumpang pesawat Merpati Nusantara Airlines setelah liburan lebaran. Merpati Nusantara Airlines saat itu sebenarnya penerbangan perdana di Kupang-Maumere-Bali-Surabaya.

Di Bandara Udara Waioti Maumere, Kabupaten Sikka, Siska yang asli Maumere sempat menyaksikan kecelakaan pesawat. Tapi bukannya tabrakan antarpesawat melainkan pesawat melawan kambing.

"Saya melihat ada kambing yang melintas di landasan pas ada pesawat landing. Kambing itu langsung mati," kata Siska yang akhirnya menumpang pesawat penabrak kambing itu.

Di Pangkalan Udara El Alto, Bolivia, pihak militer malah harus mengusir sekawanan domba keluar dari apron agar pesawat militernya bisa take off, demikian dilansir dari contrarian.ca.

 

 

Babi

Getty Images
Pada awal Mei 2012 lalu, penerbangan pesawat Indigo dari Mumbai harus membatalkan pendaratan di kawasan Bandara Internasional Ambedkar di Naghpur, Maharashtra, India karena mendapati babi di landas pacu.

Pesawat itu kemudian melakukan go round alias naik kembali dan mendarat 25 menit kemudian, demikian seperti dilansir The Times of India.

Pada 9 November 2009, pesawat MA 60, tergelincir ke dalam parit lantaran telah menabrak sekawanan babi di landas pacu di Bandara Internasional Harare, Zimbabwe. Untungnya, 34 orang dalam pesawat itu dapat dievakuasi dengan selamat, demikian seperti dilansir Mirror.

 

 

 

Burung

Usahas.com
Selain kerbau, menurut Direktur Direktorat Keselamatan Penerbangan (Kespen) Ditjen Perhubungan Udara Departemen Perhubungan, Iing Iskandar, kasus yang banyak terjadi adalah burung-burung yang bertengger di lapangan rumput karena banyaknya makanan yang ada di sela-sela rumput. "Makanya rumput itu harus dibersihkan dari makanan, kalau banyak makanan binatang akan datang semua," ujarnya kepada detikcom, Minggu (15/4/2007) lalu.

Sekelompok burung ini bila terbang di sekeliling runway juga membahayakan karena bisa tersedot ke dalam mesin jet pesawat.

23 Maret 2007, Kaca bagian depan pesawat Merpati Airlines B737-200 rute Denpasar-Kupang pecah dalam perjalanan menuju Kupang karena ditabrak burung. Pesawat baru boleh terbang lagi setelah kaca diganti. Penerbangan ditunda berjam-jam.

Kamis 7 Desember 2006 Pesawat Kepresidenan Boeing 737-200 TNI Angkatan Udara yang membawa Wakil Presiden Jusuf Kalla dan rombongan menuju Bali, menabrak seekor burung, saat lepas landas dari pangkalan TNI AU Halim Perdanakusumah, Jakarta. Hal ini menyebabkan rombongan merasakan goncangan. Bahkan jilatan api di mesin sebelah kanan terlihat, disusul bau daging terbakar.

15 Oktober 2006 Pesawat Alliance Air mendarat darurat di sebuah bandara di negara bagian Rajasthan setelah mesinnya kemasukan burung manyar. Akhir Desember 2005 Pesawat jet pribadi milik pembawa acara ternama Oprah Winfrey dipaksa mendarat kembali ke airport Santa Barbara, California, lantaran bertabrakan dengan burung. Kaca depan jet tersebut sampai retak.

18 Agustus 2005 Pesawat Jet Airways, yang seharusnya terbang ke kota Bangalore, India selatan, melakukan pendaratan darurat di Bandara New Delhi tak lama setelah lepas landas karena ditabrak burung.

29 Januari 2003 Mesin kiri pesawat Mandala Airlines RI 293 mati ketika lepas landas di Bandara Ahmad Yani, Semarang, akibat kemasukan burung. Pesawat ini mengangkut 129 jamaah haji ONH Plus. Burung itu menyebabkan mesin mati dan pesawat mendarat kembali dengan satu mesin. Apesnya, ketika mendarat, roda pesawat terkunci sehingga mengganggu penerbangan lain yang akan terbang maupun mendarat. Burung ini terhisap masuk mesin pesawat ketika pesawat melintasi serombongan burung bangau.

Akhir Oktober 2001, Pesawat Boeing 737-400 yang ditumpangi para pemain Real Madrid terpaksa mendarat kembali ke Bandara Sheremetyevo, Moskow, setelah lepas landas. Hal itu terjadi karena burung yang masuk ke mesin pesawat menimbulkan percikan api dan bau kebakaran. "Ini pengalaman paling menakutkan sepanjang hidupku," tutur gelandang Los Merengues, Ivan Helguera.
Halaman 2 dari 6
(nwk/mad)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads