Berikut ini beberapa kematian tak biasa yang dirangkum detikcom dari berbagai sumber:
1. Meninggal Akibat Kejatuhan Kura-kura
Foto: Aeschylus/ wikipedia
|
Kematian Aeschylus adalah salah satu kematian yang dinilai aneh, karena tidak biasa. Ayah dua putra, Euphorion and Euaeon, ini dikisahkan meninggal karena kepalanya kejatuhan kura-kura.
Bagaimana kura-kura itu dapat jatuh dari langit? Rupanya saat itu ada elang yang membawa kura-kura dengan cakarnya. Kemungkinan si elang mengira kepala Aeschylus yang agak botak adalah batu, sehingga kura-kura itu dijatuhkan begitu saja. Tak lama setelah kejatuhan kura-kura, Aeschylus meninggal.
Biasanya elang menjatuhkan kura-kura ke atas batu dari angkasa agar cangkang kura-kura pecah, sehingga isinya bisa disantap. Namun beberapa kalangan meragukan kebenaran kisah kematian Aeschylus ini.
2. Tewas karena Jenggot
Foto: Hans Steininger/wikipedia
|
Biasanya Steininger menggulung jenggot dan menaruhnya di dalam kantung kulit. Namun suatu kali di tahun 1567, dia gagal melakukan kebiasaannya itu. Malang, terjadi kebakaran di kota tempat tinggalnya.
Nah saat mencoba untuk menyelamatkan diri, Steininger malah tersandung jenggotnya sendiri. Perdebatan muncul terkait bagaimana Steininger tewas. Ada yang mengatakan saat itu leher dia patah, dan yang lain menyebut dia tewas terbakar di api.
3. Meninggal karena Deodoran
|
Setidaknya dua kali sehari, Capewell menyemprot seluruh tubuhnya dengan deodoran. Hingga akhirnya dia ditemukan dalam keadaan tidak bernyawa akibat serangan jantung. Hasil autopsi menunjukkan dalam aliran darah Capewell terdapat butana dan propana dalam jumlah berbahaya.
Setelah diselidiki ternyata ABG itu menggunakan deodoran di ruang yang relatif sempit dan tertutup, meskipun label peringatan di kemasan merekomendasikan penggunaan deodoran di ruangan dengan ventilasi baik.
4. Tewas karena BH
|
Diberitakan Daily Telegraph 1999 silam, kedua perempuan yang berasal dari Thailand itu sedang berjalan-jalan di Hyde Park, London. Kemudian hujan deras mengguyur, sehingga mereka memilih untuk berteduh di bawah pohon. Kala itu petir menyambar-nyambar.
Rupanya logam di BH perempuan itu menjadi konduktor sehingga menyebabkan mereka tersambar petir. Meskipun seorang ahli menyebut mereka berdua tetap akan tewas tersambar petir kendati tidak mengenakan BH. Keduanya ditemukan setelah 15 jam tewas. Awalnya diduga mereka tewas karena obat-obatan sehingga tidak ada yang berani mendekat.
5. Tewas karena Syal Sutera
Foto: Angela Isadora Duncan/wikipedia
|
Bagaimana syal sutera itu bisa 'membunuh' Duncan? Penari itu tidak sengaja bunuh diri dengan menjerat lehernya menggunakan syal itu. Namun syal yang dipakainya saat menyetir mobil terjuntai keluar dari jendela dan terlilit roda sehingga membuatnya tercekik.
Dari wikipedia, 14 September 1927 malam Duncan berada di Nice, Prancis, menumpang mobil Amilcar yakni mobil yang diproduksi di Prancis pada 1921 sampai 1940. Nah, sebelum masuk ke mobil dia sempat mengucapkan kata-kata selamat tinggal kepada Desti dan sahabatnya yang lain.
Saat Duncan masuk ke dalam mobil, syal sutra hadiah dari Desti disampirkan di lehernya. Ketika mobil sudah berjalan, dia membiarkan jendela mobil tetap terbuka dan tanpa sadar syalnya tersangkut roda. Syal itu pun mencekik leher jenjang sang penari. Dia pun tewas karena tidak berhasil melepaskan diri dari syal teresebut.
Ada banyak versi yang menyebut penyebab kematian Duncan. Salah satunya ada yang mengatakan dia sengaja dicekik.
Jasad Duncan kemudian dikremasi dan abunya ditempatkan di Pemakaman Pere Lachaise, Paris, Prancis. Tempat itu juga menjadi peristirahatan terakhir kedua anak Duncan yang lebih dulu tewas karena kecelakaan.
Halaman 2 dari 6