Kedelapan titik rawan tawuran itu yakni, wilayah Lagoa di Pasar Waru, Jalan Rawa Badak 1, Jalan Mambo, depan Dishub khususnya Jalan Yos Sudarso, Ujung Plumpang, Bale Rakyat khususnya Tugu Selatan, Pom Bensin Walang, dan Jalan Dukuh perbatasan Samper Barat dengan Lagoa.
"Ini titik rawan tawuran di Koja," kata Kapolsek Koja, Kompol Seli Pudja, usai merazia 1.222 pelajar SMK Walang Jaya di Jalan Walang Jaya nomor 1 Tugu Selatan, Koja, Jakarta Utara, Selasa (2/10/2012).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kepala Sekolah SMK Walang Jaya, Adji Wisnugroho, menambahkan pelaksanaan razia tersebut dilakukan berdasarkan hasil koordinasi dengan pihak keamanan.
Adji juga menerapkan tim-tim khusus yang terdiri dari siswanya dan disebar di titik-titik berpotensi tawuran.
"Mereka sengaja disebar setengah jam sebelum siswa bubar sekolah. Tugasnya mengantisipasi, melacak, serta mendahalui (melerai) siswa bila berpotensi bakal terjadinya tawuran," ujar Adji.
Sebelumnya, Polsek Koja bersama Danramil 01 Koja merazia 1.222 siswa SMK Walang Jaya mendapati dua sabuk berkepala tajam yang disita.
Siswa pemilik sabuk tersebut pun diberikan pengarahan dan sabuknya disita. Selain itu, Kapolsek Koja Kompol Seli Pudja dan Komandan Danramil 01 Koja Kapten Inf Tri Eddy S memberikan arahan di lapangan utama sekolah tersebut.
(vid/aan)