"Dia (FT) ngekos sendiri, dan pindah-pindah jadi susah dideteksi. Ortunya tinggal di Bali," ujar Kepsek SMA 70 Saksono Liliek Susanto di SMA 70, Jl Bulungan, Jakarta Selatan, Rabu (26/9/2012).
Saksono membenarkan jika FT pernah tidak naik kelas satu kali di SMA 70. Bahkan di SMP, FT juga pernah tidak naik kelas.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saksono menilai sikap FT di sekolah normal, tidak ada keanehan. Bahkan dia di sekolah ikut seleksi dari awal.
"Dia masuk bukan pindahan, ikut seleksi dari awal," tuturnya.
Keberadaan FT masih misterius. Aparat kepolisian meminta keluarga menyerahkan FT. Foto FT bahkan sudah beredar di forum-forum internet.
Menurut polisi, FT memiliki catatan kriminal. Ia pernah dikenai pasal 170 KUHP tentang pengeroyokan bersama-sama dan pasal 351 KUHP tentang pengeroyokan yang mengakibatkan korban meninggal dunia. Akibat insiden ini, Kemendikbud membentuk satgas anti-tawuran.
(nik/nrl)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini