Kasat Reskrim Polres Jaksel AKBP Hermawan mengatakan, polisi berseragam dan yang tak berseragam bakal memantau aktivitas siswa SMAN 6 dan SMAN 70 yang kerap tawuran.
"Polisi sudah menaruh pengamanan di situ, polisi ada uniform dan ada yang un-uniform," kata Hermawan di Polres Jaksel, Jl Wijaya II, Jakarta Selatan, Selasa (25/9/2012).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami mendata anak-anak yang terindikasi nakal-nakal juga," imbuhnya.
Tawuran antara siswa SMAN 6 dan SMAN 70 Jakarta pecah di kawasan Bulungan - tak jauh dari Blok M Plaza - pada Senin (24/9) kemarin. Tawuran ini menyebabkan Alawy, siswa SMA 6 kelas X berusia 15 tahun yang tidak ikut tawuran, tewas akibat kena bacok di bagian dada.
(mad/nrl)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini