Kunjungan DPR ke Denmark dan Turki untuk Tentukan Logo PMI

Kunjungan DPR ke Denmark dan Turki untuk Tentukan Logo PMI

- detikNews
Rabu, 05 Sep 2012 12:31 WIB
Foto: detikcom
Jakarta - Ketua Badan Legislasi DPR Ignatius Mulyono menuturkan kunjungan ke Denmark dan Turki untuk mempelajari kepalangmerahan di kedua negara. Termasuk penggunaan logo palang merah atau bulan sabit merah untuk Palang Merah Indonesia (PMI).

"Kita perlu mengecek ke lapangan, ada usulan dari teman-teman di fraksi bahwa kita jangan hanya mempelajari tentang PMI karena ada bulan sabit merah juga di Indonesia. Jadi apakah bias keduanya, itulah yang membutuhkan kepastian. Apakah bulan sabit merah atau red cross, nah ini perlu kita lakukan kunjungan ke lapangan," kata Ignatius kepada detikcom, Rabu (5/9/2012).

Menurut Ignatius, dua negara tersebut mewakili dua logo yang dipakai oleh Palang Merah Indonesia (PMI) maupun bulan sabit merah Indonesia. Denmark menggunakan logo red cross sementara Turki menggunakan logo sabit merah.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Di negara lain itu rata-rata satu tapi di Indonesia itu punya dua lambang. Karena setelah tsunami tempo hari ada dibentuk bulan sabit merah, tahun kemarin mereka jug sudah membentuk lembaga sosial bulan sabit merah. Jadi ada teman yang mengharapkan diakomodir dua-duanya, tapi untuk kepentingan internasional tidak bisa dua begitu," katanya.

Ignatius berharap setelah kunjungan kerja bisa ditemukan penyelesaian karena masalah ini menjadi tarik-ulur di Baleg DPR.

"Ini yang sebetulnya tarik-menarik, karena itu kita harap ini bisa segera diselesaikan setelah kami pulang," harapnya.

(van/nrl)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads