Truk Pengangkut Batu Bara Seruduk Rumah Mewah di Semarang

Truk Pengangkut Batu Bara Seruduk Rumah Mewah di Semarang

- detikNews
Rabu, 05 Sep 2012 10:24 WIB
Foto: angling adhitya p/detikcom
Semarang - Sebuah truk pengangkut tak kuat menanjak di Semarang, Jateng. Sang sopir mengaku persneling tiba-tiba kembali nol sehingga truk tak bisa dikendalikan, dan akhirnya menyeruduk rumah mewah. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut.

Pemilik rumah mewah di Jl Abdulrahman Saleh Nomor 502 Semarang, Candra Soen Soekarno (53) terkejut saat mendapat kabar rumahnya diseruduk truk. Ia pun bergegas pulang usai mengantar anaknya sekolah.

Setibanya di rumah, Candra langsung mengabsen anggota keluarga dan pembantunya yang berada di rumah saat kejadian.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sempat kaget tadi waktu dikabari istri, tapi untung tidak ada korban jiwa dan hanya pagar yang mengalami kerusakan," kata Candra di depan rumahnya, Rabu (5/9/2012).

Peristiwa terjadi sekitar pukul 07.30 WIB. Saat itu sopir truk bernopol H 1914 BW, Surya sedang berusaha mengendalikan kendaraannya ditanjakan tidak jauh dari rumah Candra. Namun saat memindah persneling, tiba-tiba saat posisi menanjak persneling truk pindah ke posisi nol.

"Gigi tiba-tiba posisi nol. Saya sudah berusaha menghentikan dengan rem dan handrem tapi gagal," ujar Surya.

Meskipun sudah berusaha dihentikan, truk tersebut perlahan mulai meluncur dan kecepatannya bertambah. Beruntung pengendara motor yang ada dari arah berlawanan menghentikan laju kendaraan yang ada di belakangnya, sehingga jalan di sisi kanan truk sepi pengguna jalan.

"Dari arah berlawanan pengendara sepeda motor menghentikan kendaraan yang akan melintas, jadi jalannya kosong. Langsung saja saya belokkan truk ke kanan," imbuhnya.

Truk yang terus meluncur itu akhirnya menabrak pagar rumah Candra hingga hancur. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, namun kerugian diperkirakan mencapai Rp 20 juta. Kemacetan juga sempat terjadi di Jl Abdulrahman Saleh karena pengguna jalan yang berusaha menyaksikan lokasi kejadian.

"Untung saya belokkan kanan, karena tadinya di belakang truk banyak pengguna jalan," tutur Surya.

Pihak pemilik rumah dan pemilik truk pun memutuskan untuk menyelesaikan masalah tersebut secara kekeluargaan. "Rencana dari pihak pemilik truk akan mengganti rugi dengan mengembalikan pagar seperti semula," tutup Candra.


(alg/try)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads