Muslimin datang ke RS Polri sekitar pukul 12.00 WIB. Sekitar lima jam kemudian, dia keluar sambil terus menunduk.
"Iya," kata Muslimin saat ditanya apa benar jenazah yang dilihatnya adalah Muchsin, di RS Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur, Rabu (4/9/2012).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara itu, keluarga terduga teroris Farhan juga mendatangi RS Polri. Ada dua wanita bercadar yang datang untuk memeriksa jenazah. Pihak rumah sakit memastikan salah satu dari wanita itu adalah ibunda Farhan.
"Iya betul, tapi untuk keluarga Farhan sempat dilakukan kemarin. Sedangkan hari ini dia datang untuk memastikan jenazah anaknya. Dari keluarga Muchsin, ayahnya datang untuk diambil tes DNA," terang Kepala Rumah Sakit RS Polri, Brigjen Pol Agus Prayitno, saat dikonfirmasi terpisah.
Farhan dan Muchsin sebelumnya tewas saat baku tembak melawan tim Densus 88 Mabes Polri di Solo, Jawa Tengah. Keduanya diduga sebagai pelaku teror di Solo selama dua pekan terakhir.
(mad/nrl)