"(Teroris) Mati sangit. Yang namanya terorisme itu bertentangan dengan Islam jadi jelas merugikan, mencoreng, menghina Islam," kata Said di kantornya di Jl Kramat Raya, Jakarta Pusat, Selasa (4/9/2012)
Said juga menyanyangkan bila ada pesantren yang justru menjadi bibit bagi munculnya kader teroris. Hendaknya pesantren tidak berbuat seperti itu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebelumnya memang sempat ramai soal tewasnya mereka yang terduga teroris. Misalnya saja keluarga Muchsin, terduga teroris yang ditembak mati di Solo. Ayah Muchsin, Muslim, yakin bahwa anaknya mati syahid.
(ndr/nrl)