Jakarta - Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Azyumardi Azra mengaku belum ditawari menjadi menteri oleh capres mana pun juga. Namun dia siap jika diminta."Saya disebut-sebut sebagai Mendiknas, Menag, bermacam-macam. Jadi karena tidak jelas, saya tidak bisa kasih komentar apa-apa dalam hal ini," kata Azyurmardi Azra di Istana Negara, Jakarta, sebelum bertemu Presiden Megawati, Senin (30/8/2004). Azyumardi hadir sebagai ketua pembina Pramuka dalam Program Perkemahan Wirakarya VII Perguruan Tinggi Agama Islam Negeri se-Indonesia.Pekan lalu, Taufiq Kiemas membocorkan sejumlah nama dalam kabinet Mega-Hasyim. Azyumardi Azra disebutnya sebagai Mendiknas atau Menteri Agama (Menag). Namun, meski Azra mengaku belum mendapat tawaran resmi, pria bergelar profesor ini siap-siap saja jadi menteri jika ada yang menawari."Kalau saya dipercaya oleh siapa pun, tidak hanya dalam konteks capres/cawapres, atau pengisian kabinet, saya tidak akan pernah menolak. Terutama untuk kepentingan bangsa. Ya misalnya saya menjadi rektor seperti sekarang ini," demikian Azra.
(nrl/)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini