Gempa Sulteng, Warga Mengungsi ke Pegunungan

Palu - Setelah diguncang gempa 6,2 Skala Richter yang meluluhlantakan sejumlah rumah, warga di wilayah Sigi, Sulawesi Tengah, mengungsi ke pegunungan. Mereka mengungsi lantaran Sungai Saluki mengalami kekeringan dan mereka kuatir akan terjadi luapan banjir.

Berdasarkan informasi dari Aris Pasasa, warga Desa Saluki, Kecamatan Gumbasa, Sulteng, mereka mengungsikan warga ke arah pegunungan karena saat ini Sungai Saluki kering. Mereka kuatir akan ada luapan banjir tiba-tiba.

"Biasanya begitu kalau sungai kering, tiba-tiba ada banjir. Jadi untuk mengantisipasi itu kami mengungsikan warga," kata Aris saat dihubungi detikcom, Sabtu (18/8/2012) malam.

Sementara, Syuaib, Warga Dusun Sadaunta, Desa Namo, Kecamatan Kulawi mengatakan gempa susulan terus saja terjadi. Warga berbondong-bondong mengungsi ke tempat aman.

Kepala BPBD Sigi, Rasmin menyampaikan bahwa pihaknya masih melakukan pendataan. Sampai saat ini dilaporkan belum ada korban jiwa akibat gempa tersebut. Namun korban harta benda berupa rumah yang rusak rinciannya sebagai berikut: 26 rumah rubuh di Desa Tangkulowi , Bolapapu (5 rumah) dan Boladangko (15 rumah) selebihnya masih di data. Tiga orang tertimpa reruntuhan.


(trq/trq)