Hindari Macet Pantura, 2 Truk TNI Nekat Lawan Arus

Hindari Macet Pantura, 2 Truk TNI Nekat Lawan Arus

- detikNews
Jumat, 17 Agu 2012 20:55 WIB
foto: Andry/detikcom
Jakarta - Dua truk dan satu bus berpelat nomor TNI nekat menerobos pembatas jalan di ruas Pantura. Kendaraan aparat yang terjebak macet dan hendak menuju ke arah Indramayu itu nekat melawan arus memasuki ruas jalan Pantura arah Cikampek.

Menurut Hari, salah seorang pemudik yang akan menuju Jawa Tengah, kendaraan yang melintasi ruas Pantura menuju Indramayu atau Cirebon sudah mulai mengantre sejak di wilayah Pangulang atau tiga kilometer setelah melalui Simpang Jomin.

"Tiba-tiba ada dua truk dan satu bus TNI AL melawan arus masuk ke arus berlawanan," kata Hari, Jumat (17/8/2012).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Akibat aksi nekat tiga kendaraan aparat itu, kendaraan pribadi yang ada di belakang truk dan bus itu pun mengikuti.

"Akibatnya empat jalur menuju Cikampek diserobot kendaraan yang akan menuju Indramayu," ujarnya.

Menurut Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Martinus Sitompul, yang juga memantau ruas jalur mudik, kemacetan sudah mulai terjadi sejak siang usai Salat Jumat.

"Kemacetan diperkirakan mencapai 10 kilometer dari Patok Besi, Subang, sampai Pangulang," terang Martinus.

Sampai dengan pukul 18.00 WIB, petugas kepolisian masih terus mengurai kemacetan, tugas tambahan aparat adalah mengembalikan kendaraan yang melawan arus ke ruas jalan yang semestinya.

"Sementara kendaraan yang akan menuju Cikampek dialihkan ke Kalijati, Subang," ujarnya.

Selain itu, guna menghindari penumpukan kendaraan di ruas Pantura menuju Cirebob, kendaraan yang akan menuju Simpang Jomin dialihkan menuju ruas tol Sadang, Jatiluhur, Cileunyi.

(ahy/van)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads