Hamka: Di Fraksi Golkar Tak Ada Pengarahan untuk Pilih Miranda

Hamka: Di Fraksi Golkar Tak Ada Pengarahan untuk Pilih Miranda

- detikNews
Kamis, 09 Agu 2012 14:29 WIB
Jakarta - Hamka Yandu, anggota DPR dari Fraksi Golkar periode 1999-2004 mengaku tidak ada arahan khusus dari partainya untuk memilih Miranda Gultom sebagai Deputi Gubernur Senior BI. Anggota Fraksi Golkar diberi keleluasaan untuk memilih calon yang ada.

"Di internal Golkar, masing-masing diberikan keleluasaan untuk memilih, tidak ada pengarahan," kata Hamka dalam persidangan sebagai saksi di Pengadilan Tipikor, Jl Rasuna Said, Kuningan, Jakarta, Kamis (9/8/2012).

Hamka yang sudah menjalani pidana terkait penerimaan uang di pemilihan Miranda ini menegaskan, dalam setiap pemilihan yang menyangkut voting, Fraksi Golkar selalu menyikapinya dengan serius. Setiap anggota DPR, yang berada di luar negeri sekalipun pasti akan pulang. Apalagi terkait pemilihan DGS BI.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kalau soal voting, fraksi kita harus datang walau di luar negeri. Karena kehilangan satu suara sangat penting," ujar Hamka yang memakai batik kuning.

Hamka juga menyatakan, lepas dari terpilihnya Miranda, kinerja guru besar FE UI ini selama menjabat bisa dikatakan lumayan. "Memuaskan," jawab Hamka ketika ditanya Miranda soal kinerjanya selama menjadi Gubernur BI.

(ndr/ndr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads