"Pokoknya tadi pagi seru tembak-tembakan dengan polisi," ujar Kasat Reskrim Polreska Bekasi Kompol Taufik Hidayat kepada wartawan di Jl Pramuka No 79, Bekasi, Selasa (7/8/2012).
Menurut Taufik, awalnya petugas bersama pelaku BP dan AW datang ke kawasan Jatibening. Karena melihat polisi, rekan-rekan BP dan AW kabur dengan mobil Daihatsu Xenia putih B 1955 POJ.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pelaku melakukan perlawanan dengan menembaki mobil petugas sehingga sempat mengenai kaca bagian belakang dan terjadi kejar-kejaran dengan petugas dengan mobil pelaku," kata dia.
Bahkan, ban mobil polisi tertembak oleh pelaku. Karena kejar-kejaran terus, mobil pelaku menabrak tiang listrik.
"Saat itu juga pelaku dikepung dan digeledah. Akhirnya didapat senpi jenis FN di dalam mobil," ucap Taufik.
Saat diinterogasi, AW yang berada di mobil, keluar dan melarikan diri. Petugas pun sempat memberikan tembakan peringatan, namun tidak diindahkan AW. Akhirnya AW ditembak di tempat sehingga dalam perjalanan AW meninggal.
Sebelumnya, polisi juga menembak di tempat pelaku berinisial IDR. IDR juga berniat melarikan diri.
Dalam penangkapan itu, polisi menyita 3 pucuk senjata api FN, 12 butir peluru, 2 buah golok, 1 mobil Daihatsu Xenia putih nopol B 1955 POJ, 1 unit motor Yamaha Mega, 1 buah linggis, dan 2 buah lakban.
(nik/nwk)