Wii Ngeri! 4 Korban Bullying Ini Balas Dendam

Wii Ngeri! 4 Korban Bullying Ini Balas Dendam

- detikNews
Rabu, 01 Agu 2012 10:40 WIB
Wii Ngeri! 4 Korban Bullying Ini Balas Dendam
(Ilustrasi: dreamstime.com)
Jakarta - Beberapa korban bullying bisa melalui masa krisisnya karena berani melawan. Sebaliknya, ada yang bahkan sampai bunuh diri. Yang jelas, perlu diwaspadai potensi kemarahan korban bullying yang bisa jadi tak disangka-sangka.

Berikut kasus-kasus kriminal yang ternyata dilakukan oleh korban bullying dari berbagai sumber:

1. Charles Andrew Williams

(dok LA Times)
Charles Andrew Williams melakukan penembakan di sekolahnya, SMA Santana, California, Amerika Serikat (AS) pada 5 Maret 2001. Tembakan Charles itu menewaskan 2 siswa dan melukai 13 orang lainnya.

Ternyata motif Charles melakukan hal itu karena dendam selama ini terus menjadi sasaran bullying. Dia di-bully oleh teman-teman sebayanya. Tak lama, Charles bergabung ke kelompok skateboarder dan diterima oleh kelompoknya.

Namun, beberapa anggota skateboarder itu ternyata juga mem-bully-nya. Sebelum terjadinya penembakan, 2 skateboard milik Charles dicuri. Kemudian Charles mengambil senjata Armenius revolver panjang kaliber 22 mm milik ayahnya dari lemari apartemen dan melakukan penembakan itu.

Setelah penangkapan, Charles mengaku dia mmelakukannya karena 'capek di-bully'. Charles divonis penjara dengan hukuman 50 tahun.

2. TJ Lane

(dok Reuters)
TJ Lane, seorang siswa sekolah di SMA Chardon, Ohio, AS, melepaskan tembakan dari pistol kaliber 22 ke kerumunan siswa pada 27 Februari 2012 lalu.Β  Akibat perbuatannya ini, 3 siswa laki-laki tewas dan sejumlah siswa lainnya mengalami luka-luka.

Terungkap bahwa TJ Lane yang dikenal pendiam ini, sering menjadi korban bullying oleh teman-teman di sekolahnya.

Hal ini diungkapkan oleh teman-teman sekelas Lane. Mereka bahkan menyebut anak laki-laki berumur 17 tahun itu sebagai 'anak buangan' karena sering menjadi korban bullying. Bahkan, ada murid yang menyebutkan bahwa beberapa hari sebelumnya, Lane sempat menulis di akun Twitter-nya bahwa dia akan membawa senjata ke sekolah. Namun sayangnya, tidak ada yang menganggap serius pernyataan ABG tersebut.

Polisi pun berusaha untuk mendalami pikiran Lane demi mengetahui motif perbuatannya tersebut. Namun laporan soal kepribadian Lane justru membingungkan. Sebabnya, sejumlah siswa yang dimintai keterangan memberikan gambaran berbeda soal karakter Lane di sekolah. Ada yang menyebutnya penyendiri, ada yang menyebutnya korban bullying dan ada yang menyebutnya sering bergaya 'gothic' di sekolah.

Belakangan terungkap juga bahwa Lane sempat menuliskan pernyataan aneh pada akun Facebook-nya pada 20 Desember lalu, atau sekitar 2 bulan sebelum kejadian. Jika dibaca, tulisannya tersebut memang cukup menggambarkan rasa kesepian dan juga kemarahan dirinya yang sepertinya terpendam.

Jaksa menunggu Lane cukup umur untuk dituntut di pengadilan. Pada Juni 2012 Lane menjalani hukuman percobaan.

3. Siswa SMA George Washington

(Ilustrasi: fineartamerica.com)
Siswa SMA George Washington di Manhattan, New York, menusuk temannya sendiri dengan pisau steak sebanyak 16 kali pada Maret 2010 lalu. Siswa yang tak disebutkan namanya itu saat itu masih berusia 14 dan teman yang ditusuknya berusia 15 tahun.

Korban mengalami luka tusuk di lengan, betis dan punggung. Untungnya, nyawa siswa yang ditusuk masih bisa diselamatkan.

Kepada polisi penyidik, siswa penusuk mengatakan alasannya melakukan hal itu, sudah lama di-bully oleh korbannya itu.

Sedangkan salah satu saksi yang merupakan teman sekelas korban mengatakan, siswa penusuk itu adalah keturunan Meksiko.

"Dia suka diolok-olok namanya dan budayanya. Sekolah ini mayoritas adalah Dominika," kata seorang teman yang tak disebutkan namanya itu.

4. Tomohiro Kato

(dok Reuters)
Tomohiro Kato melakukan pembunuhan massal dengan menabrakkan truk yang disewanya ke kerumuman pehalan kaki. Setelah itu dia secara membabi-buta menikam orang-orang dengan pisau bermata dua yang dibawanya.

Akibatnya, tiga orang tewas ditabrak truk dan empat orang lainnya tewas akibat luka-luka tusukan. Selain menewaskan 7 orang, 10 orang lainnya luka-luka dalam peristiwa mengerikan itu.

Kato ditangkap di tempat kejadian tak lama setelah insiden berdarah itu. Dalam salah satu persidangan, Kato mengaku dirinya mengamuk karena dia telah menjadi target bullying online.

Pengadilan Jepang menjatuhkan vonis mati terhadap Tomohiro Kato yang telah membunuh 7 orang dalam aksi penikaman brutal di Tokyo hampir tiga tahun silam. Vonis itu dijatuhkan dalam persidangan hari ini di Pengadilan Distrik Tokyo.

"Terdakwa menggunakan pisau untuk menyerang mereka yang cuma kebetulan berada di sana dan mengambil nyawa banyak orang yang benar-benar tak bersalah," ujar hakim kepala Hiroaki Murayama seperti diberitakan NHK dan dilansir AFP, Kamis (24/3/2011).
Halaman 2 dari 5
(nwk/nrl)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads