Bagi masyarakat yang ingin menyaksikan peristiwa langaka tersebut dari dekat, mereka harus merogoh Rp 5 ribu per orang untuk dapat menyewa kapal-kapal nelayan setempat.
"Lumayan, mas, sejak kemarin saya total udah hampir Rp 2 juta," ujar Jajang, salah satu nelayan yang menyewakan perahunya saat ditemui detikcom di Pantai Pakis Jaya, Jumat (27/7/2012).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ini minat masyarakat banyak jadi saya sewain. Bisa buat tambah makan keluarga," ucapnya.
Namun, tingginya animo dari masyarakat untuk melihat paus dari dekat disesalkan oleh sebagian pihak. Terutama mereka yang berkepentingan untuk segera mengevakuasi paus sperma itu.
"Banyaknya masyarakat yang mendekat ini menjadi halangan tersendiri. Selain membuat kita jadi kesulitan melakukan evakuasi, juga kasian karena paus menjadi stres dengan bunyi mesin kapal," keluh salah satu tim SAR yang ikut dalam proses evakuasi paus tersebut.
Hingga saat ini evakuasi masih coba dilakukan. Evakuasi dilakukan oleh tim gabungan dari Kepolisian, SAR, dan dari Kementerian Perhubungan.
(riz/ahy)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini