Penjelasan Denny Mengenai Penyebutan Status Tersangka Emir Moeis

Jakarta - Wakil Menteri Hukum dan HAM Denny Indrayana meminta maaf ke KPK karena membocorkan status tersangka Ketua Komisi XI DPR, Emir Moeis. Namun Denny heran mengapa fokus kasus itu malah pada pengumuman status tersangka itu.

"Sekarang rada heran fokusnya kok bukan di kasusnya malah ke pengumuman status tersangkanya, yang perlu ditekankan kasus dan penyidikannya," kata Denny usai pelatihan pengawasan rekrutmen CPNS Menkum HAM di Graha Pengayoman Kemenkum HAM, Jl Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis, (26/7/2012).

Denny kemudian menceritakan bagaimana status tersangka itu bisa sampai ke wartawan. Menurutnya ada beberapa wartawan yang sepertinya sudah tahu mengenai kasus Emir dan mengkonfirmasi pada dirinya.

"Biasaya pertanyaan wartawan standar ada tiga yaitu betulkan dicegah, berapa lama dan statusnya apa," katanya.

Kemudian berdasarkan surat yang diterima dari KPK memang statusnya tersangka. Namun karena terlalu banyak yang menanyakan akhirnya Denny membroadcast status itu.

"Saya sudah minta maaf ke KPK melalui Johan Budi bahwa KPK belum menggumumkan status ini dan surat KPK-nya itu tidak rahasia," katanya.

(nal/ndr)