"Papua tetap bagian dari keutuhan NKRI. Kebijakan kita soal Papua sangat tegas. Tidak ada diskusi atau dialog soal keutuhan bangsa," ucap SBY dalam pengarahan kepada siswa Sesko TNI, Sesko Angkatan dan Sespimmen Polri di Gedung Jenderal Soedirman, Mako Secapa TNI AD, Kota Bandung, Jawa Barat, Jumat (29/6/2012).
SBY menjawab pertanyaan salah satu perwira siswa TNI pada sesi tanya jawab. Sebelumnya, SBY memberikan ceramah kepada 1.000 perwira TNI-Polri di tempat tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Negara sahabat mendukung penuh. Kalau ingin meluruskan sejarah Papua, sejarah yang mana," terang SBY.
Kedudukan wilayah Papua, sambung SBY, sah sebagai bagian Indonesia. Tentu saja, ucap dia, pemerintah Indonesia sangat berwenang dan wajib mengamankan tanah Papua. SBY akan bersikap tegas jika ada gerakan-gerakan memisahkan diri dari kedaulatan NKRI. Namun SBY memastikan tindakan tegas itu tidak melalui pendekatan militer dan tak melanggar hak asasi manusia (HAM).
"Saya minta aparat keamanan tidak melebihi kepatutan atau melanggar HAM saat melaksanakan tugas. Tentunya ada sanksi jika terbukti melanggar," tutup SBY.
(ern/try)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini