Puluhan warga yang tergabung dalam Ikatan Keluarga Batak se-Bali (IKBB) berunjuk rasa di depan Konsulat Malaysia di Kuta, Jl Pantai Kuta, Jumat (22/6/2012). Aksi ini dilakukan dengan menggunakan pakaian khas Batak dan memamerkan tarian Tor-tor.
Massa juga memainkan alat musik khas Batak. Mereka membawa poster mengecam sikap Malaysia seperti "Tor-tor Gondang Sambi adalah milik masyarakat Batak, Indonesia". Mereka pun berteriak khas Batak, 'Horas-horas'.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Warga Batak memamerkan tarian Tor-tor Mandailing di depan konsulat. "Tor-tor Mandailing asli budaya Batak. Tidak satu negara pun bisa mengklaim sebagai milik mereka. Tor-Tor milik Indonesia," teriak Lubis.
Aksi warga Batak dengan pakaian khas, tari dan musiknya menarik minat wisatawan mancanegara yang melintas di pantai Kuta. Mereka mengabadikan aksi para warga Batak yang berdendang dan menari-nari. Aksi ini menimbulkan kemacetan arus lalu lintas.
(gds/try)











































