Alasan Remaja Jakarta Beli Kondom: Buat Ultah Teman Hingga Disuruh Pacar

Alasan Remaja Jakarta Beli Kondom: Buat Ultah Teman Hingga Disuruh Pacar

- detikNews
Kamis, 21 Jun 2012 13:59 WIB
Jakarta - Bermacam-macam alasan remaja Jakarta membeli kondom. Mulai dari untuk mengerjai teman, hingga disuruh pacar. Tapi tetap saja, mereka mengaku malu kala membeli kondom itu di minimarket.

"Waktu itu iseng beli kondom buat teman. Dia ultah, buat hadiah, ngerjain aja," kata seorang remaja yang enggan disebutkan namanya kala ditemui detikcom di minimarket di kawasan Blok M, Jaksel, Kamis (21/6/2012).

Remaja yang kini duduk di kelas 3 SMU favorit di kawasan Blok M itu menuturkan, kondom itu dia beli saat kelas 1 dahulu. Sambil tertawa, remaja itu bercerita, saat membeli kondom itu bahkan dia tidak melepas helmnya karena malu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Belinya malam, nggak pake seragam dong. Terus helm masih dipakai," ujar remaja itu sambil melirik rekan-rekannya.

Dia mengaku, walau sudah memiliki pacar, namun dia tidak berani melakukan hubungan seks. Jadi kondom itu tidak pernah dia gunakan bersama pacarnya. "Kita mah pacarannya enggak ke situ," ujarnya.

Nah, cerita yang berbeda soal kondom datang dari remaja yang lain. Dedi -- nama samarana --mengaku pernah menggunakannya saat awal duduk di bangku kelas 2 SMA. Dia mengaku terpaksa memakai kondom karena ditantang pacarnya yang lebih tua usianya yang sudah kuliah untuk berhubungan badan.

"Ya kondomnya beli, terus dipakai," jelas Dedi sambil terkekeh saat ditemui detikcom di tengah berbincang bersama 5 rekannya di sebuah minimarket di kawasan sekitar Trunojoyo, Jakarta.

Dedi bersama rekannya menilai kondom hal yang biasa. Semua remaja Jakarta pasti tahu apa dan kegunaan kondom. Mereka juga pasti tahu di mana beli kondom.

"Saya juga pernah kena razia di sekolah. Waktu itu kondom saya simpan di dompet, terus ketahuan. Orang tua saya dipanggil dan saya kena hukuman 2 bulan nggak boleh keluar rumah," jelasnya.

Dedi juga mengaku, kondom biasa dia gunakan agar pacarnya tidak hamil. "Kalau hamil kan repot, Bang," tutur Dedi.


(ndr/nrl)



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads