6 Anjing yang Dihibahkan ke Polisi Akan Dijadikan Anjing Pelacak

Jakarta - Polda Metro Jaya mendapatkan hibah enam anjing berwarna hitam untuk dilatih menjadi anjing pelacak. Nantinya anjing itu akan diperbantukan di bagian kriminal umum dan dalmas (pengendalian masyarakat). Untuk bisa diterjunkan ke lapangan, enam anjing ini akan dilatih selama 6 bulan oleh tim unit satwa K-9 Ditsabhara Polda Metro Jaya.

"Untuk menjadi anjing-anjing pelacak kriminal umum dan dalmas, mereka akan dilatih di kantor Unit Satwa K-9 Direktorat Sabhara Polda Metro Jaya di daerah Petamburan selama enam bulan. Mereka akan dilatih mulai dari nol," jelas Kanit Satuan K-9 Direktorat Sabhara Polda Metrojaya, AKP Muhyi, Mapolda Metro Jaya, Sabtu (9/6/2012)

Jika telah selesai dilatih, keenam anjing itu kemungkinan akan ditempatkan di bagian kriminal khusus dan dalmas. Sebab, Muhyi menjelaskan, anjing jenis Rottweiler memiliki karakter yang pemberani dan agresif.

"Ditempatkan di Krimum dan Dalmas karena jenis ini karakternya pemberani dan agresif. Karakter ini yang dibutuhkan untuk bisa mengejar pelaku kejahatan yang melarikan diri misalnya," tambah Muhyi.

Dengan adanya 'penghuni baru' ini, maka total anjing pelacak yang dimiliki oleh unit satwa K-9 Ditsabhara Polda Metro Jaya menjadi 31 ekor. Jenis dari 31 ekor anjing pelacak tersebut di antaranya helder, Rottweiler, labrador, golden, dan beagle (sedang dalam pengembangan).

"Memang ras luar negeri semua, karena pernah kita coba dan lakukan penelitian, anjing lokal tingkat IQ dan keberaniannya tidak sampai," jelasnya.


(trq/ndr)