HTI: Pendidikan Indonesia Sama Seperti Zaman Pra Kemerdekaan

Bandung - Ratusan anggota Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) Jawa Barat menuntut pendidikan murah bagi rakyat. Mereka menilai, kondisi pendidikan saat ini tak ubahnya sebelum Indonesia merdeka.Desakan itu disampaikan HTI Jawa Barat ketika berunjuk rasa di depan Gedung Sate, Jl. Diponegoro, Bandung, Senin (16/8/2004). Pintu gerbang Gedung Sate langsung terkunci rapat begitu para demonstran tiba.Massa HTI Jawa Barat tiba di lokasi unjuk rasa sekitar pukul 11.00 WIB dengan berjalan kaki. Sebelumnya mereka berkumpul di Kauman Institut Teknologi Bandung (ITB) Jl. Ganesha.HTI menilai, setelah 59 tahun merdeka kondisi pendidikan di Indonesia jalan di tempat. Biaya pendidikan yang tinggi menyebabkan banyak rakyat tidak bisa mengenyam pendidikan tinggi."Seperti jaman pra kemerdekaan, hanya keluarga tertentu atau yang berharta yang bisa mengenyam pendidikan. Kalau dulu anak demang, sekarang anak pejabat atau orang kaya lainnya yang bisa berpendidikan tinggi," kata Humas HTI Jawa Barat, Muhammad Abdul Jabar.Di antara para pengunjuk rasa, nampak mantan artis rock Indonesia, Hari Mukti. Hari yang saat ini aktif sebagai pendakwah, juga sempat menyampaikan orasi. Massa HTI Jawa Barat duduk dengan tertib ketika mendengarkan orasi Hari.Di dalam Gedung Sate, sejumlah penjabat di jajaran Pemprov Jawa Barat tengah mengikuti siaran langsung Pidato Kenegaraan Presiden Megawati. Sampai saat ini aksi unjuk rasa HTI Jawa Barat masih berlangsung. (djo/)