Ikat Pinggang Bripka Ngadiyun Ditaksir Tim SAR Rusia, Ditukar Pisau

Ikat Pinggang Bripka Ngadiyun Ditaksir Tim SAR Rusia, Ditukar Pisau

- detikNews
Selasa, 15 Mei 2012 13:46 WIB
Jakarta - Selain terus berupaya untuk melakukan evakuasi, tim evakuasi kecelakaan pesawat Sukhoi juga saling bertukar suvenir. Seperti yang dialami Bripka Ngadiyun, seorang anggota Provost Polsek Leuwiliang. Sabuk dinasnya ditaksir oleh seorang anggota Tim SAR Rusia. Mereka lantas saling bertukar barang.

Cerita bermula saat Ngadiyun yang sedang bertugas di posko Cijeruk didekati oleh seorang anggota tim evakuasi asal Rusia. Mereka bercakap-cakap dengan menggunakan bahasa tarzan dan bahasa Inggris seadanya.

Anggota tim dari Rusia tersebut kemudian menawarkan kaos berwarna biru yang merupakan seragam tim evakuasi Rusia. Kemudian si Rusia menunjuk-nunjuk ikat pinggang Ngadiyun dan memberi kode meminta ikat pinggang tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dia bilang suvenir, terus dia ngasih kaos. Terus dikasih pisau, dia menunjuk-nunjuk gesper saya," kata Bripka Ngadiyun saat ditemui di Posko Cijeruk, Bogor, Jawa Barat, Selasa (15/5/2012).

Ngadiyun pun memberikan ikat pinggangnya yang terdapat lambang Polri tersebut. Ia mengaku senang bisa berbagi suvenir dengan anggota tim dari Rusia. Dari komunikasi bahasa tarzan, dia mengetahui bahwa pisau itu bisa mengapung di air.

"Saya senang," tuturnya.
(trq/nwk)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads