"Sebagai Ketua Alumni IPB menyesalkan kesalahan Ketua DPR dalam menarik kesimpulan tentang alumni PT korupsi. Secara statistik tidak bisa dipertanggungjawabkan karena jika ada alumni PT tertentu dipastikan secara statistik tidak mewakili populasi alumninya, sehingga tidak bisa memberi nama mereka sebagai alumni," jelas Said dalam pernyataannya, Selasa (8/5/2012).
Mantan Sekretaris Kementerian BUMN ini memberi contoh, dari 107 ribu alumni IPB, jika ada 10 yang gila, secara statistik tidak boleh menyatakan alumni IPB gila.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Said Didu, bahwa mungkin ada alumni IPB korupsi, tapi itu adalah pencilan atau oknum, bukan bagian besar.
"Kami imbau alumni IPB tidak berkecil hati tentang pernyataan tersebut dan mari tunjukkan bahwa IPB selalu mencari dan memberi yang terbaik," tuturnya.
(ndr/nrl)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini