2 Siswa SMA Yogya Tersesat di Gunung Slamet

2 Siswa SMA Yogya Tersesat di Gunung Slamet

- detikNews
Selasa, 01 Mei 2012 14:32 WIB
Banyumas - Dua siswa SMAN 9 Yogyakarta Pandu Setiawan dan Koko, tersesat saat mendaki Gunung Slamet, Jawa Tengah. Saat ini, keduanya masih dijemput SAR.

Informasi yang dihimpun, kedua siswa yang mendaki melalui jalur Baturaden tersebut sempat menghubungi pihak keluarga melalui SMS dan mengabarkan jika mereka tersesat. "Mereka SMS ke keluarga dan mengaku tersesat. Tidak bisa turun dan tidak bisa naik dan mengabarkan jika Pandu sakit dalam pendakian tersebut," kata petugas Pos Pendakian Gunung Slamet, Jalur Bambangan, Sugeng saat dihubungi detikcom, Selasa (1/5/2012).

Menurut dia, pihak keluarga yang mendapatkan pesan tersebut, langsung menghubungi SAR Purbalingga. Saat itu, pihak keluarga belum mengetahui posisi keduanya hingga pada Selasa pagi keluarga mendapati pesan jika keduanya berada di puncak Gunung Slamet, tepatnya di daerah Pelawangan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sekitar pukul 8 pagi keluarga mendapat pesan posisi keduanya berada di Pelawangan," jelasnya.

Dia menjelaskan, setelah mendapati posisi keduanya, 8 anggota SAR yang berada di Pos Pendakian Gunung Slamet, Desa Bambangan, Purbalingga, langsung berangkat sekitar pukul 10.00 WIB.

"Kita kerahkan tim pertama, target pendakian 8 jam. Tapi kita usahakan 3 jam sudah sampai Pelawangan. Mengingat jika sore hari cuaca di Gunung Slamet berkabut dan hujan. Saat ini tim 1 sudah sampai pos 6, 1 jam lagi sampai TKP," ungkapnya.

Sekitar pukul 11.30 WIB, ponsel keduanya sempat mendapat sinyal dan anggota SAR menanyakan posisi pasti serta perbekalan makanan.

"Kita hubungi nyambung, Pandu mengatakan jika perbekalan makanan mereka habis dan mengatakan jika Koko naik ke atas. Jadi saat ini mereka terpisah. Kita menduga Koko mencari pendaki yang berada di puncak," tambahnya.

Saat ini, SAR sedang menyiapkan tim ke 2 yang akan berangkat sekitar pukul 14.00 WIB dengan 15 anggota yang akan membantu evakuasi kedua pelajar tersebut.

"Hingga saat ini pantauan melalui HT ke teman-teman di atas cuaca masih cerah. Kita berdoa saja semoga mereka dapat ditemukan dengan cepat dan selamat," tuturnya.

(arb/try)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads