Sambil Gendong Anak, Angie Bujuk Nasrullah Agar Mau Jadi Pengacaranya

Jakarta - Meski pesimistis, dosen pidana UI Teuku Nasrullah bersedia menjadi kuasa hukum Angelina Sondakh. Nasrullah akhirnya bersedia karena terharu.

Nasrullah menceritakan, Angie mendatangi kantornya pada Kamis 26 April 2012 siang. Angie rupanya tidak datang sendirian.

Ia datang sambil menggendong putranya, Keano Massaid, yang berusia 2 tahun. Angie juga ditemani kedua orang tuanya.

"Saya banyak pertimbangan. Pertama, bertahannya Angie untuk pilih saya. Sampai kemarin, dia tidak mau menunjuk pengacara lain tetap meminta saya," tutur Nasrullah di kantor KPK Jl Rasuna Said Jaksel, Jumat (27/4/2012).

"Kedua, kemarin waktu Angie datang ke kantor saya, didampingi ibunya bapaknya dan anaknya yang masih berumur dua tahun. Dia sedang flu berat pakai masker sambil menggendong anaknya dan anaknya tidak ingin pisah dengan ibunya. Saya pikir ini nasib seorang ibu. Saya trenyuh, saya bantu sebisanya. Tentu dalam koridor hukum," sambung Nasrullah.

Status tersangka untuk Angie ini juga mencakup dugaan permainan anggaran di Kemendikbud. Anggota Komisi Pendidikan dan Olahraga ini memang sebelumnya berkali-kali disebut di persidangan turut bermain proyek di sejumlah universitas.

Berdasarkan penelusuran, KPK saat ini tengah menelusuri sembilan transaksi yang mengarah ke mantan putri Indonesia tersebut. Delapan di antaranya, dilakukan dalam bentuk tunai, satu sisanya, via transfer bank ke sekretarisnya.

Salah seorang penegak hukum di direktorat penindakan KPK, mengatakan, saat ini lembaga antikorupsi itu tengah membuat kronologi penerimaan suap tersebut. 'Kejutan' pun disiapkan.

Jika selama ini, publik sudah terhenyak dengan adanya percakapan Angie dengan Mindo Rosalina Manulang yang menelurkan istilah-istilah di antara Apel Malang dan Pelumas, KPK masih memiliki percakapan lain. "Ada percakapan lain selain di persidangan," ujar sumber itu.

(fjr/aan)