Menyedihkan! Dari 187 Hanya Tersisa 20 Jenis Ikan di Ciliwung

Menyedihkan! Dari 187 Hanya Tersisa 20 Jenis Ikan di Ciliwung

- detikNews
Senin, 23 Apr 2012 15:24 WIB
Jakarta - Semula di Sungai Ciliwung hidup 187 jenis ikan. Namun seiring waktu berlalu dan kondisi alam yang berubah, jenis ikan yang hidup di sungai tersebut menyusut. Kini diperkirakan hanya tinggal sekitar 20 jenis ikan saja yang hidup di sungai yang dinilai paling parah kerusakannya itu.

"Jenis ikan yang ada di Sungai Ciliwung jauh berkurang. Saya ikut dalam penelitian tahun 2009-2011. Temuan yang ada di sungai dibandingkan dengan informasi yang ada di buku (The Fishes of The Indo-Australian Archipelago karya Weber & de Beaufort) jauh sekali. Dari 187 ikan, hanya tersisa 20 jenis berdasar penelitian tahun 2009," ujar Kepala Laboratorium Ichtiology Pusat Penelitian Biologi Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), Renny Hadiaty, dalam perbincangan dengan detikcom, Senin (23/4/2012).

Dari 20 jenis ikan yang ada, 5 di antaranya adalah introduce species atau spesies dari luar Indonesia seperti dari Amazon maupun Afrika. Ikan eksodus yang ditemukan di Sungai Ciliwung antara lain ikan sapu-sapu, ikan seribu, dan mujair.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ikan-ikan introduce ini ada yang predator, seperti ikan sapu-sapu yang kulitnya tebal. Ini bisa menjadi kompetitor bagi ikan asli untuk mendapatkan makanan maupun mendapatkan ruang," terang Renny.

Jenis ikan asli yang ditemukan di beberapa situ yang diteliti sepanjang Ciliwung antara lain ikan belida, bandeng, mas, julung-julung, wader, cupang, dan gabus. Sementara itu dari 13 situ yang dikunjungi, dua situ yakni Rawa Denok dan Telaga Subur telah beralih fungsi. Rawa Denok telah menjadi pemukiman, sedangkan Telaga Subur menjadi restoran bernuansa telaga.

Para peneliti di LIPI juga menemukan laju kehilangan jenis ikan di daerah aliran sungai (DAS) tahun 2010 yaitu 84,5 persen. Angka ini masih lebih kecil dibandingkan laju kehilangan jenis ikan di perairan sungai yang mencapai 92,5 persen.

(vit/nrl)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads