"Kejadiannya sudah sejak 15 maret lalu, tapi mulai beberapa minggu kemarin baru terasa," kata Ayah Yudha, Nengah Sujaya (29) kepada wartawan di rumah sakit, Denpasar, Jumat (20/4/2014).
Akibat minum soda api ini, saluran pencernaan dan beberapa organ dalam bocah ini terbakar sangat parah. Akibatnya, terjadi pembengkakan dan membuat Yudha tidak bisa menelan makanan dan minuman, bahkan ludahnya sendiri. Untuk menjaga tubuhnya, balita ini hanya mengandalkan saluran infus makanan yang dipasang di tangannya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tanpa diketahui Yudha, botol itu ternyata berisi air soda api. Air keras ini adalah cairan yang digunakan untuk membersihkan kamar mandi rumah. Sunjaya yang bekerja sebagai sopir pribadi berharap anaknya bisa segera sembuh.
(gds/mok)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini