"Pihak keluarga tidak ingin jenazah diautopsi, jadi sudah di bawa pulang keluarga kemarin pukul 17.00 WIB," kata Kasubbag Humas Polres Banyumas, AKP Joko Witarso, saat berbincang dengan detikcom, Jumat (20/4/2012).
Saat ini, kata Joko, pihaknya masih terus menyelidiki kasus dengan tersangka Eko Restianto (49) itu. Saksi-saksi yang diperiksa sudah cukup untuk memproses tersangka ke pengadilan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sumber detikcom di kepolisian, untuk mengungkap kasus ini, polisi telah mengambil jaringan darah, saksi-saksi dan memeriksa keabsahan praktik tersangka serta memeriksa sejumlah saksi.
Sinta Dewi (28), penjaga toko emas di Purwokerto tewas saat menghapus tato di tempat praktik Eko di wilayah Kejawar, Banyumas, Jawa Tengah, Rabu (18/4/2012). Sinta tewas setelah 10 kali disuntik obat bius penghilang rasa sakit saat tato dihapuskan.
Perempuan asal Purwosari, Perbalan, Semarang itu memiliki tiga tato, di lengan, punggung, dan pinggang. Salah satu tatonya bergambar kupu-kupu. Belum diketahui, motif korban menghapus tato-tato tersebut.
(arb/try)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini