Polisi Olah TKP Penembakan Trigana, Bandara Mulia Masih Ditutup

Jakarta - Bandara Mulia, Puncak Jaya, Papua, masih ditutup pasca penembakan pesawat twin otter Trigana Air pagi tadi. Polisi kini melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dari insiden yang menewaskan satu orang tersebut.

"Bandara masih ditutup karena polisi masih olah TKP menyisir barang bukti terhadap peristiwa penembakan," Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Mabes Polri Brigjen Mochammad Taufik saat dihubungi detikcom, Minggu (8/4/2012).

Penembakan pesawat komersial Trigana Air terjadi sekitar pukul 08.21 Wit. Saat itu pesawat yang terbang dari Nabire mendarat di landasan Bandara Mulia.

Akibat penembakan satu orang tewas atas nama Leiron Kogoya Muliambut (35), wartawan Papua Pos. Sementara empat lainnya mengalami luka terkena serpihan saat peluru menembus badan pesawat.

"Evakuasi terhadap korban yang luka maupun meninggal sudah dilakukan dan dibawa ke RSU Mulia," terangnya.

Hingga saat ini tim gabungan TNI dan Polri masih melakukan pengejaran terhadap kelompok penembakan. Polisi belum memastikan pelaku merupakan anggota organisasi Papua Merdeka (OPM).

"Pelaku dikejar ke tebing gunung di sekitar bandara yang jadi tempat untuk menembak," ujar Taufik.


(fdn/nrl)