Aksi tersebut buntut dari kemarahan wartawan dan LSM akibat pernyataan Walikota Pematang Siantar, Hulman Sitorus yang menyatakan pers dan LSM merusak demokrasi. Pernyataan itu disebutkan saat berlangsung Konsultasi dan Studi wilayah I Pengurus GMKI di Pematang Siantar, Rabu (7/3/2012).
Dalam aksinya, wartawan dan LSM membawa spanduk dan poster berisi kecaman dan menyampaikan orasi mengutuk pernyataan Hulman karena dinilai mendiskreditkan profesi wartawan dan LSM.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Bukan kritik media pers atau LSM yang merusak demokrasi, justru pernyataan Hulman sendiri yang mencerderai demokrasi," katanya.
Sementara Ketua Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Pematang Siantar, Tigor Munthe menyesalkan sikap Hulman yang kerap melecehkan profesi wartawan.
"Selayaknya organisasi pers segera melaporkan Hulman Sitorus ke polisi. Pernyataannya menghina profesi wartawan dan lSM," kata Tigor dalam aksi yang mendapat kawalan puluhan anggota Satuan Polisi Pamong Praja itu
(rul/try)