Kadisdikpora Papua Tak Setuju dengan 'Pendidikan Gratis'

Kadisdikpora Papua Tak Setuju dengan 'Pendidikan Gratis'

- detikNews
Selasa, 28 Feb 2012 22:05 WIB
Jakarta - Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Kadisdikpora) Provinsi Papua, James Modouw, tidak setuju dengan istilah pendidikan gratis. Menurutnya, istilah tersebut cakupannya sangat luas.

"Pendidikan kita harus teliti betul, tidak ada pendidikan gratis. Kalau kita gratiskan, maka biaya operasional keluarga juga akan gratis," kata Kadisdikpora Papua, James Modouw, Selasa (28/02/2012).

Hal itu disampaikan James saat jumpa pers di Pusat Pengembangan Tenaga Kependidikan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Pusbangtendik Kemdikbud), Bojongsari, Sawangan, Depok, Jawa Barat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dijelaskan James, pendidikan berdasarkan filosofinya terjadi di dalam tiga ruang. Pertama, pendidikan formal yang diterima di sekolah.

"Kedua, pendidikan nonformal lewat pelatihan yang memberikan sertifikat," lanjut James.

Terakhir, pendidikan informal yang didapatkan dari keluarga, masyarakat, termasuk media. Oleh karena itu, istilah pendidikan menurut James tidaklah tepat.

"Yang kita maksud adalah sekolah gratis, biaya operasionalnya," ungkap James.

"Artinya biaya transaksi siswa dan sekolah itu yang harus kita gratiskan," tandas James.

(ans/mpr)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads