Pemerintah Kabupaten Mandailing Natal, Sumatera Utara (Sumut) akan membangun jembatan bailey untuk menggantikan jembatan yang rusak akibat dihantam banjir di Kecamatan Panyabungan. Diharapkan dalam waktu yang tidak terlalu lama, jembatan itu bisa dioperasikan.
Bupati Mandailing Natal, Hidayat Batubara menyatakan, pembangunan jembatan bailey itu merupakan salah satu prioritas penanganan bencana. Pihaknya sudah berkoordinasi dengan Pemerintah Provinsi Sumut untuk membangun jembatan alternatif itu.
“Diperkirakan nanti malam atau besok, sudah sampai bantuan untuk mengatasi masalah lalu-lintas dari Medan ke Penyabungan, dan segera dipasang (jembatan bailey itu-red),” kata Batubara kepada wartawan yang menghubungi dari Medan, Senin (27/2/2012) siang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Jembatan Aek (Sungai) Ranto Puran di Desa Gunung Tua, Kecamatan Panyabungan Kota, Mandailing Natal, mengalami kerusakan setelah dihantam banjir yang terjadi Minggu (26/2/2012) kemarin sekitar pukul 20.00 WIB. Jembatan tersebut menghubungkan Provinsi Sumut dan Sumbar. Kerusakan yang terjadi pada jembatan tersebut menyebabkan terputusnya jalur transportasi kedua provinsi dari jalur lintas barat, namun jalur lintas timur tidak ada masalah. (rul/nwk)