"Tidak ada luka tembakan, semua senjata tajam," ujar Kepala Forensik RSCM dr Yuli Budiningsih, di RSCM, Jl Salemba Raya, Jakarta Pusat, Kamis (23/2/2012).
Menurut Yuli, penyebab kematian Ricky karena kekerasan di bagian leher lalu menembus ke dalam tulang rawan dan kerongkongannya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sedangkan Stendly, lanjut Yuli, tewas karena kekerasan benda tajam di bagian kepala dan dahi yang langsung menembus tulang dan otak.
"Itu yang fatal," imbuh Yuli.
Yuli menambahkan, Ricky meninggal di lokasi kejadian. Sementara Stendly sempat mendapatkan jahitan di dahi saat di RSCM. Kini, jenazah Stendly sudah dibawa keluarganya. Sedangkan Ricky belum bisa karena pemeriksaan belum selesai.
Keributan di RSPAD pecah di halaman rumah duka RSPAD pukul 02.30 WIB, Kamis (23/2). Saat itu sejumlah orang dari kelompok Ambon tengah melayat Bob Stanley Sahusulawan, diserang oleh 50-an orang dari kelompok Ambon lainnya.
Akibat penyerangan ini, 4 orang terluka dan 2 meninggal. Keempat korban luka yakni:
1. Oktavianus Mag Milion, mengalami luka tusuk di pinggang kanan.
2. Yopi Jonatan B, mengalami luka di kepala, pergelangan tangan, pinggang.
3. Errol Karl, mengalami luka di bahu kiri dan kepala.
4. Jefry H, mengalami luka di pinggang kiri.
(nik/nrl)