KM Kumala dan Tongkang Batubara Bertabrakan di Banjarmasin, 325 Penumpang Selamat

Jakarta - Sebanyak 325 penumpang KM Kumala yang bertabrakan dengan kapal tongkang pengangkut batubara di perairan Barito, Banjarmasin, Kalimantan Selatan, dipastikan selamat. Tak satu pun penumpang terluka, tapi sebagian di antaranya shock.

Humas Basarnas Banjarmasin, Imam Saputra merinci penumpang terdiri dari 311 dewasa, 8 anak, dan 6 bayi. Sekitar pukul 10.00 WIB, seluruh penumpang dan awak sudah dievakuasi ke Pelabuhan Trisakti.

"Tidak ada yang terluka. Kalau shock sih ya pasti ada," kata Imam kepada detikcom melalui telepon, Jumat (17/2/2012).

Mengenai penyebab atau kronologi kejadian, Imam mengaku tidak tahu persis. Sebab, tim gabungan dari Basarnas, Adpel, dan Polair Polda Kalsel memfokuskan kepada evakuasi penumpang. Namun ketika ditanya soal kerusakan, Imam menyebut lambung KM Kumala sedikit rusak.

"Ada kerusakan di lambung depan. Sampai sekarang kapal masih di lokasi kecelakaan," jelasnya.

Hingga pukul 14.00 WIB, penumpang masih berada di Pelabuhan. Mereka menunggu konfirmasi dari operator KM Kumala.

Berdasarkna informasi di lapangan, KM Kumala dan kapal tongkang bertabrakan sekitar 17 mil dari pelabuhan. Saat itu, kapal yang berangkat dari Surabaya tersebut hendak merapat ke pelabuhan. Tanpa diketahui, kapal tongkang pengangkut batubara yang ditarik tugboat, melintas sehingga tabrakan pun terjadi.

(try/nrl)