PPP Dukung Mega-Hasyim

Jakarta - DPP PPP secara resmi menyatakan dukungannya kepada pasangan Megawati-Hasyim Muzadi dalam pilpres putaran kedua 20 September mendatang. Kader yang membelot akan diberikan sanksi tegas."PPP berketetapan hati mendukung Megawati-Hasyim Muzadi dalam pilpres putaran kedua," kata Wakil Ketua Umum DPP PPP Alimarwan Hanan usai Rapat Tertutup Pimpinan PPP di rumah dinas Wapres Hamzah Haz, Jalan Diponegoro No. 2, Jakarta, Sabtu (31/7/2004).Atas keputusan ini, menurut dia, DPP PPP akan mengoptimalkan mesin politik partai untuk mendukung pasangan Megawati-Hasyim Muzadi. Seluruh pengurus PPP hingga ranting juga diharapkan bisa mengajak warga lain yang belum memiliki ketetapan hati agar bisa memilih pasangan Mega-Hasyim. Pasalnya, saat ini ada sekitar 41 juta suara yang tergolong mengambang.Alimarwan melihat bahwa dukungan PPP diharapkan bisa optimal. Bahkan, DPP PPP akan memberikan sanksi kepada kadernya yang mendukung pasangan lain. Saat ini, kata dia, setidaknya sudah ada lima orang kader partai yang diberikan sanksi dipecat dari keanggotaan. Sayang, Alimarwan tidak menjelaskan siapa saja mereka. Menyangkut koalisi, Alimarwan menjelaskan bahwa sepenuhnya struktur koalisi diserahkan kepada ketua umum untuk melakukan lobi. "Akan tetapi PPP berharap koalisi tidak hanya sebatas koalisi untuk pilpres, namun juga koalisi di parlemen baik di tingkat pusat maupun daerah," demikian Alimarwan. (aan/)