"Kan aku yang pertama kali protes ini nggak cerdas, menambah masalah, merusak citra kita. Gimana badai mau berlalu kalau begini terus. Ya kalau begini terus ya perlu diganti," ujar Ruhut.
Hal ini disampaikan Ruhut kepada detikcom, Kamis (16/2/2012).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya senang dan terimakasih sekali Bapak SBY bicara begitu. Ini benar-benar kesalahan fatal sekali memang perlu dievaluasi,"tegas Ruhut.
Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), marah besar saat mendengar kabar masuknya Angelina Sondakh ke Komisi III DPR. Bagi SBY, memindahkan Angie ke Komisi III sangat tidak cerdas.
"Ketika Pak SBY mendapat informasi tentang pergeseran anggota-anggota DPR dari FPD di beberapa Komisi, dan salah satunya adalah memindahkan Angelina Sondakh ke Komisi III yang membidangi masalah hukum, beliau marah besar," kata Sekretaris Dewan Pembina PD, Andi Mallarangeng, kepada detikcom, Kamis (16/2/2012).
SBY sudah meminta FPD DPR segera merombak posisi Angie di DPR. SBY tak ingin ada kesan PD mengintervensi kasus hukum Angie.
"Pak SBY sebagai Ketua Dewan Pembina segera memerintahkan Ketua Umum dan Ketua Fraksi PD untuk membatalkannya. Komentar beliau, itu sama sekali tidak cerdas," kata Andi.
Wakil Ketua FPD DPR Sutan Bhatoegana sebelumnya mengungkap bahwa pemindahan Angelina Sondakh ke Komisi III DPR merupakan ide Ketua FPD DPR M Jafar Hafsah. Sutan mengaku tak tahu-menahu mengenai rotasi tersebut.
Masuknya Angelina Sondakh ke Komisi III DPR menuai kecaman banyak pihak. Mengingat Angie saat ini sudah menjadi tersangka kasus suap wisma atlet. Sikap keras ditunjukkan Ketua KPK Abraham Samad soal kepindahan Angelina Sondakh dari Komisi X ke Komisi III DPR."Yang jelas kalau ada RDP ada dia (Angie) saya pribadi, saya Ketua KPK tidak akan datang," ujar Abraham di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (16/2/2012).
(van/nrl)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini