Hasil riset Oppenheimer itu disampaikan arkeolog LIPI yang juga peneliti Tim Bencana Katastropik Purba, Danny Hilman, dalam diskusi bertajuk 'Menguak tabir peradaban dan bencana katastropik purba di nusantara untuk memperkuat karakter dan ketahanan nasional' di Gedung Krida Bakti, Jl Veteran, Jakarta, Selasa (7/2/2012).
"Dari riset Oppenheimer, binatang ternak ayam, babi dan kambing berasal dari Indonesia dan menyebar ke berbagai wilayah di Asia dan Pasifik sejak lebih dari 10 ribu tahun lalu," ucap Danny.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Diketahui pula bahwa teknologi bercocok tanam seperti padi dan sebagainya berasal dari Indonesia. Demikian pula teknologi pelayaran dari Indonesia sejak sebelum 10 ribu tahun lalu.
"Teknologi pelayaran ini didorong peristiwa banjir besar pada periode 15 ribu - 8 ribu tahun lalu," kata Danny.
Riset DNA Oppenheimer juga menunjukkan adanya human dispersion pada tiga masa. "Zaman sebelum 10 ribu tahun (late pre historic) dimana Nusantara adalah pusat peradaban pertanian, peternakan dan pelayaran di wilayah Asia Pasific," ucap Danny.
(nvt/lia)











































