Semangat Gedung Baru PN Jaktim & Komitmen Sidang Tak Molor

Semangat Gedung Baru PN Jaktim & Komitmen Sidang Tak Molor

- detikNews
Kamis, 05 Jan 2012 11:42 WIB
Jakarta - Persidangan yang molor dari jadwal yang telah ditentukan di pengadilan sepertinya bukan lagi jadi hal aneh. Tentu bagi yang berperkara, molornya sidang menjadi sesuatu yang cukup mengganggu.

Namun, sejak berpindah lokasi dari kawasan Pulomas ke kawasan Penggilingan, Jakarta Timur, Pengadilan Negeri Jakarta Timur berkomitmen untuk meminimalisir kejadian seperti itu. Berpindah lokasi di gedung baru yang berada di atas lahan 6.700 meter, diharapkan mampu menimbulkan semangat baru untuk bekerja tepat waktu.

"Setelah kita mengadakan rakor beberapa waktu lalu, kita semakin komitmen, untuk melaksanankan persidangan tepat waktu, termasuk juga pada hakim (untuk tepat waktu). Pokoknya tahun 2012 ini kita berjanji akan memberikan pelayanan prima untuk mencari keadilan," kata Ketua PN Jakarta Timur, Karel Tuppu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hal itu dikatakan Karel saat berbincang-bincang dengan wartawan di PN Jaktim, Jl Sumarno, Penggilingan, Jakarta, Kamis (5/1/2012).

Untuk diketahui, sejak 12 Desember 2011 lalu, PN Jakarta Timur memang telah berpindah lokasi ke kawasan Penggilingan, Jakarta Timur. Lokasi saat ini dekat dengan Kantor Wali Kota Jakarta Timur.

Jika dibandingkan dengan gedung sebelumnya, gedung baru ini lebih besar dan megah. Gedung ini dilengkapi areal parkir yang cukup luas. Gedung tersebut juga memiliki 10 ruang sidang, termasuk ruang sidang anak, ruang tunggu tahanan dewasa yang berkapasitas 50-100-an orang, serta ruang khusus tahanan anak-anak dan wanita. Ada pula area parkir di basement, masjid, serta jalanan khusus bagi pengunjung yang menggunakan kursi roda.

Kembali ke masalah sidang yang kerap molor, Karel menjelaskan umumnya itu terjadi karena tahanan yang datang terlambat. Padahal tak jarang, tahanan sudah datang tapi para hakim atau JPU terlambat hadir.

"Dalam rakor itu juga, kami sampaikan ke kepala kejaksaan untuk kita optimalkan kehadiran tahanan paling lama pukul 14.00 WIB. Kita akan meminimalisir sidang yang molor, kita akan tekankan keterlambatan mulainya sidang" janji pria berkacamata itu.

Selain itu, kelebihan PN ini menurut Karel juga memiliki akses yang cukup dekat dengan beberapa rutan. Salah satunya adalah Rutan Cipinang.

"Dengan akses yang dekat seperti itu mudah-mudah tidak molor lagi," harapnya.

Selain komitmen bekerja tepat waktu, lanjut Karel, desain tata ruang bangunan ini tidak memungkinkan para hakim bisa bertemu dengan pihak yang berperkara selain di persidangan. Karena menurutnya begitu sidang selesai hakim langsung menuju ke ruangannya lewat jalan khusus yang tak bersinggungan dengan pihak luar.

"Jadi memang ruangan di sini dibuat untuk meminimalisir kontak hakim dengan pihak berperkara. Jadi hakim kita punya tempat steril. Jadi aksesnya terintegrasi hanya ke ruang persidangan, tidak lagi melewati pengunjung," katanya sambil menambahkan bahwa para tahanan juga diberlakukan akses khusus dari ruang tunggu tahanan menuju ke ruang persidangan.

Peresmian gedung ini akan dilakukan pada tanggal 11 Januari mendatang di PN Jakbar. Kenapa di PN Jakbar? Karena PN tersebut juga baru saja menjalani renovasi gedung sekaligus peresmian beberapa PN yang ada Indonesia.

Pembangunan gedung berlantai dua ini menghabiskan dana lebih kurang Rp 49,5 miliar yang dikucurkan multiyears dalam 3 tahapan mulai pengadaan tanah sampai pembangunan. Mulai Januari 2012 ini pula, PN Timur telah mengembangkan website mereka dengan menampilkan jadwal persidangan dan perkara-perkara apa saja yang sedang disidangkan agar lebih mudah diakses.

Karel menilai tempat kerjanya yang baru ini memang cukup nyaman dibandingkan yang sebelumnya. Dengan kenyamanan yang dia rasakan itu pula, Karel berjanji juga akan memberikan kenyamanan bagi pengunjung.

Untuk diketahui saat ini di PN Jaktim terdapat 158 pegawai dan 28 hakim. "Lebih membuat nyaman dalam bekerja. Dibandingkan dulu sempit, sekarang sesuai standar," tambahnya.

Sepanjang tahun 2011 lalu, PN Jaktim menerima 1.837 perkara pidana dan 685 perdata. Sepanjang 2011, kasus yang paling menonjol ditangani PN Jaktim adalah kasus narkoba yang melibatkan jaringan nasional dan internasional dengan persentase 32 persen.

"Kalau teroris ada beberapa, salah satunya istri Umar Patek," tandas Karel.

(lia/vit)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads