Mangkal di Halaman Masjid, Belasan Anak Punk Diciduk Satpol PP di Garut

Mangkal di Halaman Masjid, Belasan Anak Punk Diciduk Satpol PP di Garut

- detikNews
Rabu, 28 Des 2011 04:27 WIB
Garut, - Sebanyak 17 orang anak punk yang biasa mangkal di halaman mesjid Agung Garut Jawa Barat berhasil digaruk petugas Satuan Polisi Pamong Praja. Keberadaan anak punk tersebut sudah meresahkan warga setempat, karena mesjid yang seharus dijadikan tempat beribadah malah dijadikan tempat bermalam sekelompok anak punk.

"Kami mendapatkan laporan dari warga sekitar bahwa halaman mesjid Agung Garut, akhir-akhir ini dijadikan tempat bermalam anak-anak punk ", ujar Kepala Pengendali Oprasi Satpol PP Kabupaten Garut, Mimin, Rabu (28/12/2011) dini hari, kepada wartawan.

Sebelum dibawa petugas Satpol PP, anak-anak punk tersebut dengan pakaian yang khas dan urakan tengah tertidur lelap dibeberapa sudut halaman mesjid. Termasuk diantara ditangkap di halaman gedung Dak'wah.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

" Bahkan beberapa anak punk, ditemukan dalam kondisi mabuk berat ", ungkap Mimin.

Umumnya anak-anak punk tersebut lari dari orang tuanya hanya untuk mencari kebebasan sendiri diluar rumah. Untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, secara bergerombol mereka mencari uang dengan cara mengamen.

"Biasanya menjelang malam mereka berkumpul di halaman mesjid Agung ", ucap Mimin.

Mimin menambahkan bahwa rencananya pihak petugas akan mendata anak-anak punk yang kemudian diserahkan kepada masing-masing orang tuanya untuk dilakukan pembinaan dirumah.

"Kami akan membuat perjanjian dengan masing-masimg orang tua, kesanggupan membina anak-anaknya dirumah ", tambahnya.

Selain 17 orang anak punk, petugas juga berhasil menangkap 3 orang Pekerja Sek Komersial, 3 orang anak yang hoby mengisap lem, dan seorang waria yang sedang mangkal di sekitar gelora olah raga Merdeka Kerkof Garut.

(fjr/fjr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads